SuaraJogja.id - Di tengah situasi sulit saat pandemi Covid-19, pemerintah secara mengejutkan menaikkan iuran BPJS Kesehatan untuk Kelas I dan II. Kenaikan itupun memicu kemarahan warga masyarakat, tak hanya kepada Presiden Jokowi tetapi juga termasuk dilampiaskan kepada para menterinya di antaranya ke Menko Polhukam, Mahfud MD.
Ya, seperti diketahui tiga hari lalu, pemerintah mengumumkan bahwa iuran BPJS akan mengalami kenaikan per 1 Juli 2020. Hal tersebut tertuang dalam Perpres Nomor 64 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua Atas perpres Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan.
Momen keputusan yang diambil di tengah situasi pandemi Covid-19 membuat sebagian masyarakat geram. Tak sedikit yang kecewa dengan langkah yang diambil pemerintah tersebut.
Selain melampiaskan kritik dan kemarahan pada Presiden Jokowi, kegeraman juga tak luput mendarat kepada para menterinya termasuk kepada Menko Polhukam, Mahfud MD.
Dalam unggahan terbaru di akun Instagram, tak sedikit para netizen yang memberikan sindiran terkait kenaikan iuran BPJS.
"Saya bersama para Menko, ketua DPR, DPD dan MPR membaca puisi doa bersama. Tuhanku /Aku mengembara di negeri asing/ Tuhanku/ Di pintumu aku mengetuk/ Aku tidak bisa berpaling," tulis unggahan terbaru Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia tersebut di Instagram.
Tetapi unggahan tersebut mendapat respon lain dari netizen.
"Bagusan bikin puisinya BPJS naik lagi prof," tulis @abahacuy.
"Puisi dari saya: BPJS..oh BPJS," kata @wong_doeloe.
Baca Juga: Mahfud MD Ulang Tahun, Netizen: Semoga Said Didu Tidak Lupa
"BPJS naik lagi," komentar @rumah_kaoslumajang.
"Mending bahas hukum BPJS pa mentri, ini rakyat sudah kelaparan malah bahas puisi, hati nurani sudah hilang...." kata @hasdar.hasdar.353.
"BPJS oooooh bpjs, ketuklah hati pemimpin negeri ini untuk memperhatikan rakyatnya, ya tuhan, kabulkanlah," kata @jechung_.
Tag
Berita Terkait
-
Iuran BPJS Kesehatan Naik, Direktur IPO Singung Harga BBM Hingga Jokowi
-
CEK FAKTA: Benarkah Wapres Sebut Dosa 3 Turunan Bagi yang Tak Bayar BPJS?
-
Iuran BPJS Kesehatan Naik, Teddy PKPI: Yang Teriak Orang Mampu
-
DPR Kemukakan Empat Alasan Perpres Nomor 64 Tahun 2020 harus Dicabut
-
Iuran BPJS Kesehatan Naik, Mardani Ali Sera: Masyarakat Lagi yang Kena
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Crafting Zine: Ruang 'Slow Living' Anak Muda Jogja di Tengah Kesibukan Kuliah
-
Bejat! Gadis Asal Magelang Diduga Diperkosa Kakak Beradik di Kulon Progo
-
Kecelakaan Lalu Lintas Masih Tinggi, Kasus Narkoba Naik, Ini Kondisi Keamanan Sleman 2025
-
BRI 130 Tahun: Dari Pandangan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja, ke Holding Ultra Mikro
-
2 Juta Wisatawan Diprediksi Banjiri Kota Yogyakarta, Kridosono Disiapkan Jadi Opsi Parkir Darurat