SuaraJogja.id - Anjuran untuk menghindari keramaian saat libur lebaran nyatanya tak selalu diindahkan. Beberapa bahkan ditemukan masih ada yang nekat berlibur ke objek wisata, ini seperti yang didokumentasikan oleh tim SAR Baron.
Dalam unggahan di akun Twitter resminya, tampak sejumlah wisatawan yang nekat berlibur ke sejumlah pantai di kawasan Gunungkidul meski sudah ada imbauan untuk menghindari kawasan tersebut selama pandemi Covid-19.
Dalam video yang dibagikan tampak sejumlah petugas SAR meminta para wisatawan untuk meninggalkan lokasi wisata lantaran kawasan pantai masih ditutup untuk pencegahan penyebaran pandemi Covid-19.
"Dengan santun kami mengimbau agar wisatawan pulang akrena pantai masih ditutup. Terima kasih atas kerja samanya dan mau mengindahkan imbauan kami. Mohon jangan nekat ke pantai agar Covid-19 segera selesai dan pantai bisa dibuka kembali," tulis keterangan videonya.
Baca Juga: Warga Yogyakarta Akan Salat Id di 284 Titik
Tak sedikit dari para netizen yang mengaku gregetan dengan ulah para wisatawan yang bandel tersebut.
"Kok do ngeyel to..pada gak ngerti apa memang pada ndablek," tulis @sasmiaty.
"Naah naaaah. Yang ga bisa mudik aja nahan nahan kangen liburan ke pantai yang di sana juga harus nahan jangan sesuka hati berasa pantai milik sendiri wkwkwk," kata @fahmiwulandari_.
"Mbak mas tahan sek to sek kangen pantai ora gur kowe-kowe (Mbak mas tahan dulu yang kangen pantai tidak cuma kamu -red)," tulis @arifdharma.
"Sedih banget kalo aku ada di situ," kicau @imelagustin78.
Baca Juga: Stok APD di Yogyakarta Diperkirakan Cukup Hingga Juni
"Kadang mereka ngerasa harusnya gapapap kan kita sehat semua, pantai juga sepi, ada kita doang, ngapain gaboleh? Masalahnya ga gitu sodaraaaaa, dengan adanya kalian liburan di situ jadi mancing orang lain liburan juga karena, aku wingi neng pantai rapopo, trus yang lain ikut-ikutan," ungkap @aniknur_azizah.
Berita Terkait
-
Ada 35 Kasus Positif Covid-19 di Gunungkidul, Terbanyak Klaster Gadungsari
-
Dapat Suntikan Kuota 14 ribu Tabung, Stok Elpiji Melon di Gunungkidul Aman
-
Disangka Sama dengan Jetski, Kocaknya Wisatawan Ini Bawa Motor ke Laut
-
Warga Protes Heha Skyview Diizinkan Buka Lagi di Tengah Pandemi Covid-19
-
Kota Wuhan Jadi Destinasi yang Paling Ingin Dikunjungi Wisatawan China
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker
-
Dapur Kurban Terbuka, Gotong Royong Warga Kauman Yogyakarta di Hari Idul Adha
-
Masjid Gedhe Kauman Sembelih Puluhan Hewan Kurban, Ada dari Gubernur DIY