SuaraJogja.id - Hasil tes cepat alias rapid test virus corona covid-19 milik lelaki berinisial Ariyanto Boik (27) yang dikarantina di Rusun Ne'e, Desa Anggoen, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, Nusa tenggara Timur, bikin geger publik.
Sebab, hasil tes tersebut bukannya melaporkan Ariyanto reaktif atau tidak terhadap virus corona, malah menyatakan "reaktif hamil". Padahal, AB adalah laki-laki tulen.
Alhasil, keputusan rapid test tersebut membuat keluarganya murka dan menyambangi lokasi karantina untuk meminta penjelasan dari Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Rote Ndao.
Seperti dikutip Suara.com dari Terkini.id, Senin (15/6/2020), juru bicara keluarga bernama Naomi Toulasik mengatakan, mereka meragukan hasil rapid test itu diterbitkan Laboratorium Rumah Sakit Baa.
"Kami menduga petugas medis tidak melakukan tugas secara baik. Jangan main-main, ini virus corona, sudah makan nyawa," kata Naomi.
Dalam peristiwa yang terjadi hari Sabtu pekan lalu itu, perwakilan keluarga sempat bersitegang dengan petugas medis di lokasi karantina.
“Apa tidak aneh ini, keluarga kami diambil sampelnya untuk tes corona, kok hasil yang keluar justru positif hamil. Dia ini laki-laki," kata Naomi.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Rote Ndao dokter Widianto Adhy SpOg menuturkan, terdapat kesalahan tik dalam surat tersebut.
"Seharusnya dalam surat itu disebutkan positif reaktif covid-19," kata Widianto.
Baca Juga: Warga Serang Ngamuk ke Kelurahan Tolak Rapid Test Virus Corona karena Takut
Berita Terkait
-
Ogah Diisolasi, Wanita Kabur hingga Ngumpet di Atas Gedung GOR Ciracas
-
Takut Rapid Test Corona, Seorang Wanita Nekat Panjat Gedung GOR Ciracas
-
Heboh Warga Tolak Rapid Test: Kalau Ada yang Masuk Pulang Tinggal Nama
-
Dianiaya Warga saat Gelar Rapid Test, Petugas Gugus Tugas Covid-19 Pingsan
-
Rapid Tes Massal di Pasar Jeneponto, Pedagang Menolak hingga Lari Ketakutan
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Analisis Tajam Sabrang Letto: Kasus Tom Lembong Jadi Pertaruhan: Wasit Tak Adil!
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis
-
Bosan Kerja Kantoran? Pemuda Ini Buktikan Keripik Pisang Bisa Jadi Bisnis Menguntungkan di Kulon Progo