SuaraJogja.id - Hari ini, Sabtu (20/6/2020), tepat setahun sudah mantan striker Persis Solo Ferry Anto Eko Saputro hilang di Pantai Baru, Poncosari, Srandakan, Bantul. Insiden maut pada Kamis, 20 Juni 2019 itu pun masih menyisakan duka bagi banyak orang.
Sejumlah warganet kemudian mengenang kepergian sang legenda. Salah satunya diungkapkan di Twitter oleh akun @IniSleman, Sabtu.
"Hari ini tepat 1 tahun mas @Ferryanto17 hilang ditelan ombak Pantai Baru Bantul dan jasadnya tidak ditemukan hingga operasi pencarian ditutup. Semoga ditempatkan di tempat terbaik. Al Fatihah," cuitnya.
Ungkapan duka disertai doa itu pun di-retweet lebih dari 100 akun. Beberapa di antara turut memberikan respons berupa doa untuk Ferry Anto.
Baca Juga: Belum Mereda, Gelombang Tinggi Ancam Konservasi Penyu di Pantai Trisik
"Doa terbaik untuk Mas Ferry," tulis @Dennys_NYSH.
"Al Fatihah. Semoga diberikan tempat yang terbaik di sisiNya Aamiin Aamiin Yaa Robbal'alamiin," ungkap @ArnetzS_SABLENX.
"Al Fatihah," tambah @faisalnk_.
Ferry Anto diketahui hilang terseret ombak di Pantai Baru Bantul, Kamis (20/6/2019) silam sekitar pukul 09.35 WIB. Saat itu ia sedang bermain di bibir pantai dengan si sulung Felicia Shafira (12), si bungsu Freya Fajrina Dwi Saputri (7), dan dua keponakannya -- Afdal Firmansyah (11) serta Ai Rohima.
Lalu tiba-tiba datang ombak besar menggulung empat bocah itu. Ferry Anto pun segera menyelamatkan mereka, dibantu Tim SAR di lokasi. Dua keponakan Ferry Anto diselamatkan Tim SAR, dan Ferry Anto juga berhasil menarik dan melempar putri sulungnya ke daratan.
Baca Juga: Detik-detik Gelombang Pantai Trisik Gulung Pesisir di Kulon Progo
Namun, ia sendiri justru kemudian terseret ombak dan hanyut bersama Freya, putri bungsunya. Pencarian lantas segera dilakukan Tim SAR Gabungan, yang kemudian berhasil menemukan Freya di hari kedua pencarian.
Jasad Freya ditemukan di Pantai Trisik, Banaran, Galur, Kulon Progo pada Sabtu (22/6/2019) sekitar pukul 08.30 WIB. Sementara itu, Ferry Anto tak kunjung ditemukan hingga akhirnya Tim SAR menutup proses pencarian jasadnya karena telah memasuki hari ketujuh.
"Untuk besok [27/6/2019] kita hanya stand by dan menunggu info ke info saja dari wilayah lain [terkait tanda-tanda keberadaan Ferry]," tutur Sekretaris SAR Satlinmas wilayah IV Pantai Samas dan Pantai Baru Nugroho, Rabu (26/6/2019), dikutip dari SoloPos.com -- jaringan SuaraJogja.id.
Berita Terkait
-
Hari Ketiga Pencarian, Jasad Ebi Ditemukan 6 Mil dari TKP Pantai Karanghawu
-
Cari Kumang di Pantai Karanghawu Cisolok, Ebi Hilang Terseret Ombak
-
Kini Persis Solo Ucapkan Belasungkawa usai Didi Kempot Meninggal Dunia
-
Jokowi Ajak Jan Ethes Nonton Pertandingan Persib vs Persis
-
Tak Ingin Cepat Puas, Zulham Zamrun Bertekad Kerja Lebih Keras Lagi
Terpopuler
- Cerita Pemain Keturunan Indonesia Tristan Gooijer Tiba di Bali: Saya Gak Ngapa-ngapain
- Review dan Harga Skincare GEUT Milik Dokter Tompi: Sunscreen, Moisturizer, dan Serum
- 5 Motor Matic Bekas Murah: Tampang ala Vespa, Harga Mulai Rp3 Jutaan
- Harley-Davidson Siapkan Motor yang Lebih Murah dari Nmax
- Simon Tahamata Dihujat Pendukung RMS: Ia Berpaling Demi Uang!
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Kamera 108 MP Terbaik 2025: Layar AMOLED, Harga Rp2 Jutaan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
Terkini
-
Hadiah Digital yang Bangkitkan Solidaritas Sosial, Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini
-
Moratorium Hotel Sumbu Filosofi Diberlakukan, PHRI Desak Penertiban 17 Ribu Penginapan Ilegal
-
Kelanjutan Soal Besaran Pungutan Ekspor Kelapa, Mendag Ungkap Hal Ini
-
Kabupaten Sleman Diganjar ANRI Award, Bupati Ungkap Strategi Jitu Pelestarian Arsip
-
UMKM di Indonesia Melimpah tapi Lemah, Mendag: Kebanyakan Ingin Jadi Pegawai