SuaraJogja.id - Hewan juga memiliki hak untuk bebas, namun kebiasaan manusia yang suka memelihara hewan membuat mereka harus berada di dalam kandang dan kehilangan kebebasan.
Salah satu jenis hewan yang banyak dipelihara manusia adalah burung. Motivasi memelihara burung biasanya karena suara yang bagus ataus bentuknya yang cantik. Meski begitu, memelihara burung tidak bisa sepenuhnya dibenarkan, terlebih untuk burung yang dilindungi, kecuali memiliki izin yang resmi.
Baru-baru ini tersebar video di media sosial Twitter, seorang pria yang membeli burung dari penjual. Namun, burung yang dibelinya tersebut tidak untuk dipelihara melainkan untuk dibebaskan kembali.
Dalam video berdurasi 13 detik yang diunggah akun @figen1907 itu memperlihatkan seorang pria yang mengendarai mobil sedang membeli burung dari penjual. Saat si penjual menyerahkan burung yang dibelinya, laki-laki tersebut langsung melepaskannya kembali.
"Thank you," tulis pengunggah dalam cuitannya.
Perbuatannya ini mendapatkan respon positif dari netizen. Sebagian mereka menyambut baik aksi yang dilakukan pembeli tersebut.
"Semoga Makin banyak manusia spt ini," tulis @PSumiskum.
Meski begitu tidak sedikit pula yang menyayangkan pelepasan burung dilakukan di tempat yang sama dengan penjual karena bisa jadi akan ditangkap kembali oleh penangkap burung.
"Perfect! I’d have liked it better if he took them out to the countryside so the guy don’t run around with a net and catch them again. Still a solid move tho," ujar @rooftec71.
Baca Juga: Komisi X Apresiasi Perhatian Kemendikbud pada Institusi Pendidikan Swasta
Berita Terkait
-
Kelakuan Pembeli Bikin Emosi, Rela Sembah Penjual Jika Diskon 90 Persen
-
Langgar Kebijakan, Twitter Skors Permanen Akun Katie Hopkins
-
Ditemukan: Jejak Buaya Purba yang Berlari Bak Burung Unta
-
Mirip Film James Bond, Burung Merpati Ditangkap Sebagai Mata-mata!
-
Berawal dari Suara Berisik, Pria Ini Temukan Burung Hantu Terbesar di Eropa
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Sultan Ajari BGN soal Keracunan MBG: Lihat Dapur Umum Bencana, Enggak Perlu Orang Kimia
-
Kasus Kematian Diplomat Arya Daru Janggal? Keluarga Diteror, Siap Adukan ke Komisi XIII
-
Pecah Tangis Istri Diplomat Kemlu yang Tewas Dilakban, Minta Hentikan Framing Negatif
-
Trauma Mendalam, Istri Korban Diplomat Kemlu Akhirnya Bersuara, Berharap Presiden Turun Tangan
-
Menu Basi Jam 8 Pagi? Sultan HB X Sentil Pola Masak Program MBG Picu Keracunan Siswa