SuaraJogja.id - Nasib nahas dialami pria paruh baya saat mengendarai motor di jembatan layang (fly over) Lempuyangan, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta. Pria yang diketahui bernama Suhendro (69), tewas di lokasi kejadian usai terlibat kecelakaan ketika menyalip kendaraan didepannya.
Kasatlantas Polresta Yogyakarta, AKP Imam Bukhori menyebut ada kelalaian pengendara dan melanggar marka jalan di fly over Lempuyangan.
"Jika dilihat dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) key point-nya, pengendara motor ini melakukan pelanggaran marka. Karena jelas marka di jalan ini (fly over Lempuyangan) tidak terputus," kata Imam saat ditemui SuaraJogja.id di fly over Lempuyangan, Rabu (1/7/2020).
Pengendara, lanjut Imam, sempat terpental ke belakang saat kecelakaan terjadi. Korban Suhendro juga berboncengan dengan istrinya, Sri Eri Kristiani (63) yang selamat dari peristiwa tersebut.
Baca Juga: Bahayakan Kesehatan, Stop Stereotip Negatif Wanita Hamil di Tempat Kerja!
"Jadi pengendara motor ini melaju dari selatan ke utara. Tiba di fly over korban berniat menyalip kendaraan di depannya, namun dari arah berlawanan melaju mobil Isuzu Panther, karena tak sempat mengelak, kecelakaan terjadi," terang Imam.
Akibat kecelakaan tersebut, kendaraan motor bernomor polisi AB 2515 KS mengalami kerusakan parah di bagian roda depan hingga tak berbentuk.
Sementara, mobil bernomor polisi B 1977 SKU mengalami kerusakan di bagian bemper kanan hingga lampu kanan pecah.
"Mobil diketahui sedang membawa uang dari sebuah bank. Mobil tersebut juga dikawal oleh anggota kepolisian," jelas dia.
Kedua korban, lanjut Imam langsung dilarikan ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk divisum. Ia mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada dan mentaati rambu lalu lintas yang ada.
Baca Juga: Tabrakan Maut di Flyover Lempuyangan, Warga Kaget Dengar Benturan Keras
"Kami tetap mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada dalam berkendara. Selain itu patuhi aturan dan rambu, termasuk marka yang ada di jalan raya, agar selamat untuk diri sendiri dan juga selamat bagi pengendara yang lain," ucap imam.
Berita Terkait
-
Awas Rem Blong! 8 Langkah Mencegah Tragedi di Jalan
-
Kronologi Kabag Ops Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Diduga Gara-gara Penangkapan Pelaku Tambang Ilegal
-
Tiga Kru tvOne yang Meninggal Akibat Kecelakaan di Tol Pemalang Terima Manfaat BPJS Ketenagakerjaan
-
Meninggal karena Kecelakaan saat Naik Xmax, Ini Profil Mantan Pembalap Indonesia Hokky Krisdianto
-
Karier Hokky Krisdianto, Pembalap Legendaris Meninggal Dunia Kecelakaan
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025