SuaraJogja.id - Desa memiliki peran penting untuk mengupayakan pemulihan kesehatan masyarakat di tengah pandemi virus corona.
Melalui Kongres Kebudayaan Desa, Ida Bagus Yoga Atmaja dari Padepokan Silatorium PGB Bangau Putih mengatakan salah satu langkah untuk membangun kesehatan negara adalah dengan melembagakan kegiatan olahraga di desa.
Menurutnya, hal tersebut dapat membuat masyarakat lebih konsisten dalam melakukan langkah-langkah untuk menjaga kesehatan.
Yoga mengatakan hal sederhana namun penting yang bisa dilakukan tiap-tiap individu untuk membangun kesehatan bersama adalah menggerakkan tubuh dengan berolahraga.
Baca Juga: Tips Perawatan Sepeda Ala Ratu BMX Indonesia Elga Kharisma
Meski penting dan sederhana, namun hal ini nampak belum terlalu mendapatkan perhatian masyarakat. Ia mencontohkan, bagaimana saat ini orang-orang terlalu sibuk untuk mencari obat yang tepat untuk menghilangkan suatu penyakit.
"Ketika saat pandemi seperti saat ini, banyak orang yang berharap adanya ramuan atau jamu yang cocok dan bisa membantu dari serangan Covid-19. Ini menunjukkan bahwa hanya mengharapkan sesuatu yang berasal dari luar dirinya," kata Yoga, Kamis (2/7/2020).
Padahal, bagaimana kondisi di dalam tubuh, termasuk daya imun, juga tak kalah penting untuk menjaga diri agar tidak tertular virus corona atau penyakit-penyakit lain.
Pemerintah Indonesia sendiri sebenarnya memilliki sejarah yang panjang dalam mengupayakan kesehatan masyarakat dengan melibatkan warga untuk berolahraga.
"Misalnya dibidang olahraga, kemajuan diukur dengan indeks pembangunan keolahragaan, tapi karena fasilitasnya tak memadai misalnya, maka indeks kebugaran warga bisa tak tercapai," sebutnya.
Baca Juga: Pembentukan Karakter, Pendidikan Tak Melulu soal Sekolah
Masyarakat desa menurut Yoga sebetulnya dapat bergerak aktif untuk menciptakan kesehatan tanpa harus menunggu para pemangku kebijakan.
Untuk membangun kesehatan yang kuat dari desa, Yoga menyebut perlu adanya upaya-upaya untuk memaksimalkan kegiatan olahraga di desa, seperti membuat program olahraga, adanya revisi RPJMPDes, menggalang dukungan teknis dan informasi.
Dari situ, pemerintah mempunyai peran untuk mendukung sarana dan prasarana, hingga akhirnya melembagakan program olahraga desa tersebut.
Sekadar informasi, webinar seri 4 Kongres Kebudayaan Desa yang digelar pada Kamis (2/7/2020) berupaya mengulik tentang gagasan kesehatan semesta. Tidak hanya mendefinisikan kembali makna sehat, namun juga bagaimana kita menata kembali manajemen kesehatan
Pemerintah desa sebagai representasi negara perlu membangun sistem kesehatan berbasis komunitas. Dan itu butuh sistem penyangga yang kuat, agar kita dapat mencapai kesehatan semesta.
Berita Terkait
-
Mengenal Olahraga Padel, Tengah Digemari Artis Termasuk Aurel Hermansyah
-
Bahasa Indonesia Kini Tersedia di Aplikasi Strava
-
"Energizing Tourism": Menyalakan Semangat Baru Wisata Indonesia Melalui Energi dan Gerak
-
Tak Sekadar Olahraga, Sekolah Ini Gelar Fun Run Untuk Angkat Nilai Kebersamaan dan Solidaritas
-
Titan Run 2025 Kembali Digelar, Kali Ini Ada Mobil Sebagai Hadiah!
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan