SuaraJogja.id - Beberapa sektor kehidupan mulai merangkak untuk bangkit kembali setelah terhempas badai pandemi Covid-19, yang hingga kini belum usai. Salah satu bisnis yang sedang mencoba berlari lagi adalah pasar mobil dan sepeda motor bekas Putra Jambul Auto di Kabupaten Kulon Progo.
Pasar mobil dan motor bekas yang beralamat di Jl Brosot-Nagung, Jogahan, Bumirejo, Lendah, Kulon Progo tersebut mulai kembali menggeliat di awal Juli ini. Memang belum begitu signifikan, tapi kenaikan itu mulai bisa dirasakan oleh bisnis tersebut.
“Geliat di pasar mobil dan motor bekas ini sudah mulai terasa pergerakan peningkatannya sejak awal Juli ini,” kata marketing Putra Jambul Auto Lilik Windriyanto, Jumat (10/7/2020).
Dikatakan Lilik, penurunan penjualan di dealer ini cukup terasa semenjak adanya pandemi Covid-19. Jika sebelumnya pihaknya bisa menjual rata-rata 20 mobil per bulan, saat memasuki pandemi Covid-19, tepatnya pada Maret, penjualan langsung terjun bebas dengan 12 mobil saja yang mampu terjual.
Belum lagi, kondisi tersebut makin tidak karuan saat memasuki bulan-bulan berikutnya, di antara bulan April dan Mei. Jika April sudah turun di angka 8 unit mobil saja yang berhasil terjual, untuk Mei pihaknya hanya bisa menjual 4 unit mobil.
Baru saat memasuki Juni, pasar mulai merasakan angin segar kembali setelah sempat tercekik karena sedikitnya mobil yang terjual. Pada Juni tersebut pihaknya sudah mampu menjual 10 unit mobil, sedangkan untuk di awal Juli ini saja sudah ada sekitar 4 unit mobil yang laku terjual.
“Bulan Mei itu puncak sepi-sepinya pembeli, nah baru di awal bulan Juli ini ada tambahan masukan yang cukup menjanjikan," ungkapnya
Pemilik dealer mobil yang lainnya, Arif, menuturkan lebih lanjut dampak yang terasa akibat pandemi Covid-19 ini, yakni banyaknya pedagang yang merugi. Pasalnya, tidak sedikit dari penjual itu yang sudah menimbun stok cukup banyak, tetapi tak bisa terjual.
Pemilik Banyunili Mobilindo ini mengatakan bahwa memang tidak sedikit yang harus menjual di bawah harga pembelian. Hal itu tak bisa dihindari karena memang harga jual selama pandemi ini juga ikut terpukul turun.
Baca Juga: Penjualan Mobil Honda Naik 93 Persen di Juni, Separuhnya dari Jalur Online
“Mudah-mudahan ini segera membaik, kemarin kita sempat merugi juga,” kata Arif.
Kondisi hampir serupa juga dialami oleh pedagang sepeda motor bekas. Selama di bulan-bulan awal pandemi Covid-19, mereka harus pasrah tidak bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah seperti biasanya dari penjualan sepeda motor yang ada.
Ditambah lagi, banyak konsumen yang mengurungkan niat untuk membeli karena memang saat pandemi Covid-19 ini pemerintah lebih menganjurkan masyarakat untuk di rumah saja. Namun, memang kondisi tersebut mulai berangsur baik memasuki Juni dan terus berlanjut hingga di awal Juli ini.
“Bulan Juni kemarin sudah ada belasan yang kita bisa jual, rata-ratanya naik dari bulan sebelumnya jadi sekitar 25 per bulan,” kata Sudarman, pemilik showroom motor bekas.
Sudarman berharap, pandemi Covid-19 bisa segera selesai dan ekonomi terus membaik.
Foto: Salah satu penjual mobil di Kulon Progo yang mulai membersihkan mobil-mobilnya untuk dijual, Jumat (10/7/2020).
Berita Terkait
-
Mengintip Klinik Dokter Modern di AS yang Terapkan Teknologi Canggih
-
Tenggak 20 Saset Obat Batuk, Residivis Ini Mengaku Tak Sadar Curi Motor
-
Dibandingkan Kasus Flu Burung, Pandemi Covid-19 Diwarnai Lebih Banyak Hoaks
-
Survei BKKBN: 92 Persen Pasutri Saling Menguatkan di Tengah Pandemi
-
BKKBN Singgung Tingginya Angka Kehamilan Belum Dikehendaki di Indonesia
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Bidik Peningkatan Kunjungan Wisatawan Mancanegara, Pemkot Jogja Dorong Tambahan Direct Flight
-
Usai Viral Sebut Jokowi Bukan Alumni, Layanan LISA AI UGM Tak Bisa Digunakan
-
Gudeg Legend di Jogja Sediakan Makanan Gratis, Sajikan Menu Nusantara untuk Perantau Sumatera
-
4 Link Saldo DANA Kaget Spesial Jumat Berkah untuk Warga Jogja: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
UGM Buka Peluang Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera