SuaraJogja.id - Kondisi dalam ambulans yang diadang pemotor di Depok berubah menjadi level merah. Keluarga pasien pun melaporkan kejadian tersebut pada polisi.
Kabar ini disampaikan Slamet, sopir ambulans yang mengangkut pasien. Ia mengatakan bahwa kondisi pasien mendadak berubah ke level merah saat ada pengendara sepeda motor yang menghalangi jalan ambulans.
"Dari level kuning, karena kejadian tersebut, jadi ke level merah, otomatis sudah membahayakan nyawa pasien,” ujar Slamet, mengungkapkan bahwa nyawa pasien terancam dan kejadian tersebut merugikan pihak keluarga.
Menurut keterangan Slamet, seperti dilansir dari Terkini.id -- jaringan SuaraJogja.id, setelah kejadian tersebut, pihak keluarga melayangkan laporan ke Polres Depok.
Diberitakan sebelumnya, seornag perawat pemilik akun Facebook Indah Purnamasari mengunggah video ketika ambulans yang ia tumpangi bersama pasien dan keluarga pasien diadang seorang pemotor.
"Hallo semua. Kenalin, saya Nurse Indah. Saya bekerja di salah satu ambulance yang berdomisili di depok. Pagi ini saya mau membagikan kisah saya saat bertugas. Pagi ini saya ada respons pasien, pasien saya untuk kontrol ke salah satu rumah sakit swasta bilangan Depok," tulisnya.
Mulanya Indah dan tim di dalam ambulans mengira pemotor itu hendak membantu mereka membuka jalan. Namun, ternyata ada yang janggal dari gelagatnya hingga kemudian pemotor tersebut bentrok dengan sopir ambulans.
"Kita ke kanan, dia ke kanan. Kita ke kiri dia ke kiri (intinya enggak kasih kita jalan). Terus sesampainya kita di salah satu perum bilangan Sawangan, kami bener-bener diadang dan praaangggg, terjadilah keributan yang bisa kalian semua lihat di video saya," lanjut Indah.
Menurut keterangan Indah, ada satu pasien dan dua anaknya di dalam ambulans. Emosinya lantas memuncak karena di situasi yang cukup darurat itu, ada pemotor yang menghambat. Apalagi, kata Indah, pemotor itu memberikan alasan yang sulit dicerna nalar.
Baca Juga: Dihadang Pemotor, Kondisi Pasien Ambulans di Depok Berubah Jadi Level Merah
"Tolong bantu viralkan gaes. Pengakuan pelaku, dia sebagai pengguna jalan juga ingin diprioritaskan di jalan juga. Gue lagi bawa pasien dan lo minta diprioritaskan juga, situ sehat? Ambulans punya badan hukum sat di jalan bro!" ungkap Indah, yang unggahannya kemudian viral.
Berita Terkait
-
Dihadang Pemotor, Kondisi Pasien Ambulans di Depok Berubah Jadi Level Merah
-
Pemotor Maki-maki Sopir ambulans di Sawangan Ternyata PNS Kota Depok
-
Top 5 SuaraJogja: Pria Pakai Uang Eks Majikan ke Sarkem, Ambulans Diadang
-
Detik-detik Pengendara Motor Marah-marah Hadang Mobil Ambulans
-
Viral Pemotor Maki-maki Sopir Ambulans, Polisi Depok: Sudah Damai
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Sri Purnomo Tersangka, Pengacara 'Lempar Bola Panas' ke Eks Sekda Sleman: Perannya Jauh Dominan!
-
Waspada, Hujan Lebat, Angin Kencang, Hingga Hujan Es Ancam DIY Mulai Oktober 2025
-
Maxride di Yogyakarta Makin Merajalela: Dishub Saling Lempar Tanggung Jawab
-
Korupsi Dana Hibah Pariwisata di Sleman: ARPI Desak Kejaksaan Usut Tuntas hingga Akar-Akarnya
-
Perdana Arie Veriasa Ditangkap Polda DIY, BEM KM UNY Tuntut Pembebasan, Ini Alasannya