SuaraJogja.id - Salah seorang pria bergelar insinyur tewas di tempat tinggalnya Jalan Turi, RT 5/RW 2 Dusun Kadisobo 1, Desa Trimulyo, Kecamatan/Kabupaten Sleman. Pria bernama Hans Budi Prasetya meninggal seusai berobat dari Klinik SWA, Sleman, Kamis (16/7/2020).
Kapolsek Sleman, AKP Iswiyantoro menjelaskan penemuan jenazah berusia 54 tahun sendiri terjadi pukul 18.00 wib. Awalnya korban masih beraktivitas seperti biasa dan sempat berobat.
"Dari keterangan saksi yang kami dapat, korban sebelumnya berobat ke klinik SWA pukul 14.00 wib. Setelah berobat, korban masih beraktivitas seperti biasa. Namun sekitar pukul 16.30 wib korban ditemukan tengkurap di ruang tamu keluarga," jelas Iswiyantoro dihubungi wartawan, Jumat (17/7/2020).
Seorang saksi bernama Fatkhul Yasin menemukan korban sudah tergeletak. Pihaknya lalu memanggil salah seorang keluarga untuk meminta bantuan. Korban yang sudah tak sadarkan diri mendapat pertolongan dari petugas kesehatan untuk mengindari penularan Covid-19.
"Kami juga memanggil gugus tugas penanganan covid-19 untuk evakuasi korban. Hal itu dilakukan untuk mengindari penyebaran virus ditengah wabah seperti saat ini," tambah dia.
Disinggung penyebab kematian insinyur tersebut, Iswiyantoro belum bisa memastikan. Kendati demikian tak ada luka yang ditemukan pada tubuh korban.
"Pemeriksaan sementara, petugas kesehatan tak menemukan tanda-tanda kekerasan maupun penganiayaan dari tubuh korban," jelasnya.
Ia menambahkan dari keterangan keluarga, korban memang mengidap penyakit tumor paru-paru cukup lama.
"Meski belum dipastikan karena penyakit yang diderita, penanganan masih dilakukan oleh pihak Klinik SWA. Korban juga sempat menjalani kemoterapi beberapa hari lalu," katanya.
Baca Juga: Muncul Rekomendasi Kustini dan Danang di Pilkada Sleman, Ini Kata DPC PDIP
Berita Terkait
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
Pilihan
-
Bakal Dampingi Prabowo Hadiri Kongres PSI di Solo, Gibran: Sekarang Kerja Dulu
-
RI Cari Celah! CPO, Kopi, Hingga Nikel Bisa Dapat Tarif 0 Persen di AS
-
Kinerja Bisnis Meroket di Triwulan II 2025, BI Ungkap Sektor Ini Jadi Motor Penggerak!
-
182 Juta Batang Rokok Ilegal Disita, Pabrik Kena Sanksi Miliaran!
-
Farel Prayoga Ditipu Keluarga Sendiri: Uang Ratusan Juta Ludes untuk Beli Kuda!
Terkini
-
Parkir ABA Ketandan: Lebih Kecil, Bertahap, Tapi Lebih Canggih? Ini Rinciannya
-
Aksi Heroik Berujung Penjara? Fortuner Pelat Jogja yang Viral Bantu Ambulans di Riau Terancam Pidana
-
32 Komunitas Berlaga di BRImo SIP Padel League 2025, BRI Dukung Generasi Muda Aktif untuk Sehat!
-
DIY Aman dari Lonjakan Harga Beras, Ini Strategi Bulog Yogyakarta dengan Beras SPHP
-
APBD Bantul 2025 Naik: Wabup Ungkap Alasan dan Dampaknya