Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Mutiara Rizka Maulina
Kamis, 13 Agustus 2020 | 17:10 WIB
Bangunan rumah di sudut selokan mataram yang tidak berpenghuni. - (Twitter/@ukmpengamatan)

SuaraJogja.id - Rumah kosong yang terletak di sudut jalan selokan mataram, merupakan salah satu pemandangan yang selalu terlihat untuk menuju maupun berjalan dari arah Jalan Gejayan. Kabarnya, setelah bertahun-tahun tak berpenghuni, banyak penampakan yang muncul di sekitar rumah itu.

Akun twitter @ukmpengamatan membagikan kisah mengenai sisi lain rumah tingkat di sudut selokan mataram yang sudah lama tidak berpenghuni. Catnya sendiri sudah berubah kusam dan penuh dengan coretan pilox dan gambar.

Setiap hari, banyak masyarakat yang berlalu lalang disekitar rumah tersebut. Sebab, tidak jauh dari pekarangannya ada jembatan yang kerap dijadaikan jalan pintas untuk mengakses Jalan Gejayan.

Sebelumnya, beredar cerita burung perginya para penghuni rumah tersebut. Dulu, rumah bertingkat dua itu dijadikan sebagai kost putri yang banyak ditinggali oleh mahasiswa asal luar Jogjakarta.

Baca Juga: Paket Internet Mahal, Siswa di Kulonprogo Belajar Via Handy Talky

Letaknya sendiri dinilai cukup strategis untuk disewakan kepada para pendatang. Tidak jauh dari rumah itu, ada dua perguruan tinggi negeri ternama Yogyakarta dengan minat mahasiswa yang mendaftar tinggi.

Menurut akun @ukmpengataman, mitosnya pernah ada penghuni kost yang gantung diri akibat depresi. Beberapa bulan sebelum peristiwa itu terjadi, penghuni kos itu menemukan kekasihnya berselingkuh dengan teman kost lainnya sampai hamil.

Setelah kejadian itu, satu demi satu penghuni lainnya mulai meninggalkan kost karena mendapatkan teror dari sosok arwah penasaran. Mereka ketakutan mendengar tangisan arwah tersebut setiap malam. Bahkan sosoknya sering terlihat berjalan di koridor kost-kostan.

Namun, cerita tersebut dipastikan hanya sebuah mitos yang belum bisa dikonfirmasi kebenarannya. Admin @ukmpengamatan sendiri pada tahun 2019 pernah bertemu seorang penjaga angkringan yang merupakan warga asli sekitar dan sudah lama menjalankan bisnisnya disitu.

"Menurut penuturan penjual angkringan, memang benar ada sosok arwah yang sering mengganggu di rumah tersebut. Banyak yang melihat sosok tersebut, dan membenarkan sosok arwah tersebut," tulis akun @ukmpengamatan.

Baca Juga: Kalah Judi Online, Pria di Kulonprogo Tulis Surat Sebelum Bunuh Diri

Meski keberadaan arwah yang mengganggu dibenarkan, namun cerita mengenai mahasiswi yang gantung diri karena depresi itu tidak dibenarkan. Selama pedagang angkringan tinggal disana, ia tidak pernah mendengar kabar peristiwa tersebut.

Load More