SuaraJogja.id - Jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat bertambah 13 orang menjadi 327 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku mengatakan bahwa pihaknya telah menerima hasil pemeriksaan 182 sampel dari laboratorium Balitbangkes Makassar. Sebanyak 13 orang dinyatakan positif virus corona, sehingga total pasien positif sebanyak 327 orang.
"Dari hasil pemeriksaan 182 sampel tersebut terdapat sebanyak 35 orang dinyatakan sembuh, sehingga total pasien sembuh di kota Sorong mencapai 258 orang," kata Ruddy di Sorong seperti dilaporkan Antara, Rabu (19/8/2020).
Menurut dia, hingga hari ini 19 Agustus 2020 jumlah kasus kontak erat sebanyak 40 orang dan jumlah kasus suspek sebanyak 19 orang. Total warga Kota Sorong yang telah diperiksa sampel sebanyak 2.382 orang, jumlah pemeriksaan laboratorium terbanyak di Papua Barat.
Baca Juga: Daftar Lengkap Obat yang Diberikan Untuk Pasien Covid-19 di Indonesia
Dari hasil pemeriksaan sampel tersebut, total sebanyak 1.797 orang dinyatakan negatif dan total 327 orang dinyatakan positif Covid-19. Sebanyak 258 telah sembuh dan lima orang meninggal dunia, tersisa 64 orang yang masih dalam penanganan.
"Pasien positif Covid-19 terus bertambah karena transmisi atau penyebaran lokal di Kota Sorong, sehingga diimbau kepada masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan pencegahan virus corona," ujarnya.
Ia mengatakan penanganan dan pencegahan penyebaran virus corona adalah tanggung jawab bersama. "Rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, serta menerapkan pola hidup sehat demi melindungi diri dan keluarga," kata Ruddy Lakku.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
-
Miris, Pelajar Kelas 10 Sebuah SMK di Gunungkidul Dicabuli Ayah Tirinya Berulang Kali