SuaraJogja.id - Sejumlah kereta api (KA) jarak jauh kembali dioperasikan PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta.
Pengaktifan kembali operasional KA ini dilakukan atas kembali meningkatnya permintaan perjalanan oleh masyarakat setelah berbulan-bulan diterapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah wilayah karena pandemi COVID-19 yang belum juga berakhir sampai saat ini.
"Beberapa KA andalan masyarakat Kota Yogyakarta dan Solo dari Daop 6 Yogyakarta kembali dijalankan, di antaranya KA Jaka Tingkir relasi Purwosari-Pasar Senen, KA Progo relasi Lempuyangan-Pasar Senen, dan KA Lodaya relasi Solobalapan-Bandung," kata Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Eko Budiyanto di Solo, Minggu (23/8/2020).
Selain itu, diberitakan ANTARA, KA jarak jauh lainnya yang juga mulai kembali beroperasi di daop 6 adalah KA Argo Lawu relasi Solobalapan-Gambir, KA Gajahwong relasi Lempuyangan-Pasar Senen, KA Taksaka relasi Yogyakarta-Gambir, KA Taksaka Fakultatif relasi Yogyakarta-Gambir, KA Senja Utama Yogya relasi Yogyakarta-Pasar Senen, KA Argo Dwipangga Fakultatif relasi Solobalapan-Gambir, dan KA Argo Dwipangga relasi Solobalapan-Gambir.
Baca Juga: Mendikbud Nadiem Main Instagram Lagi, Langsung Diserbu Protes Siswa
"Untuk KA Taksaka Fakultatif relasi Yogyakarta-Gambir dan KA Argo Dwipangga Fakultatif relasi Solobalapan-Gambir jalan mulai hari ini," tambah Eko.
Pihaknya pun meminta masyarakat untuk memantau ketersediaan tiket maupun kereta sesuai dengan relasi yang diinginkannya terlebih dahulu melalui aplikasi KAI Access, website resmi KAI, dan seluruh mitra resmi penjualan tiket KAI.
Di samping itu, PT KAI Daop 6 juga mulai mengoperasikan KA Yogyakarta International Airport alias KA Bandara YIA, yang sebelumnya tidak dioperasikan selama lima bulan karena pandemi COVID-19.
Ia mengatakan, pengoperasian kereta api tersebut mulai dilakukan pada Minggu (23/8/2020).
"Pengoperasian kembali KA Bandara YIA relasi Yogyakarta-Wates-Wojo-Kebumen (PP) ini bertujuan untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang akan bepergian menggunakan moda transportasi kereta api menuju Kebumen serta mempermudah masyarakat yang akan menuju Bandara YIA menggunakan KA Bandara dari Stasiun Yogyakarta," jelas Eko.
Baca Juga: Manfaatkan Lahan Kosong, AP I Wacanakan Pasar Rakyat di Atas Underpass YIA
Jadwal keberangkatan KA Bandara YIA antara lain pada pukul 08.35 WIB dan 15.05 WIB dari Stasiun Yogyakarta. Selain itu, masyarakat dari Kebumen juga dapat menggunakan KA Bandara YIA menuju Wojo hingga Yogyakarta dengan jadwal pemberangkatan pukul 10.25 WIB dan 17.40 WIB.
Berita Terkait
-
Momen Pratama Arhan Diganggu Pemain Cina saat Lakukan Lemparan Jarak Jauh
-
Kereta Api Pandalungan Kecelakaan hingga Lokomotif Rusak, Begini Kondisi Masinisnya
-
16 Kereta Api Jarak Jauh PT KAI Daop 1 Singgah di Stasiun Alternatif saat HUT Bhayangkara, Ini Daftar Lengkapnya
-
Cara Log Out Akun Facebook dari Jarak Jauh
-
6 Kereta Api Tambahan PT KAI Daop 6 Yogyakarta Siap Layani Libur Tri Hari Suci Waisak
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025