SuaraJogja.id - Sebanyak 20 kasus positif COVID-19 baru terkonfirmasi di DIY, Selasa (1/9/2020) dari hasil pemeriksaan 462 sampel dan 385 orang. Dengan tambahan 20 kasus, maka total kasus positif COVID-19 di DIY hingga saat ini mencapai 1.445 kasus.
Dari 20 kasus, satu siswi pondok pesantren (ponpes) di Mlati, Sleman tertular COVID-19. Ia terdata sebagai kasus 1.441, perempuan berusia 12 tahun.
"Kasus ini dari hasil skrining di pondok pesantren," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Pemda DIY Berty Murtiningsih saat dikonfirmasi, Selasa ore.
Santriwati ini dinyatakan positif COVID-19 saat melakukan tes swab untuk berangkat ke ponpes di luar DIY. Dari hasil tes swab, ternyata peserta didik ini justru positif COVID-19.
Baca Juga: Ada Mutasi D614G Corona di DIY dan Jateng, UGM: Daya Infeksi Lebih Tinggi
"Belum [sempat] ke ponpes di luar DIY," jelasnya.
Sementara, 13 kasus lain muncul dari hasil tracing kontak kasus sebelumnya. Di antaranya kasus 1.433, laki-laki 61 tahun dan kasus 1.434, laki-laki 28 tahun dari Bantul yang punya riwayat kontak kasus positif, serta kasus 1.435, laki-laki 25 tahun asal Bantul yang kontak kasus 1.146.
Selain itu, enam kasus dari Sleman: kasus 1.438, laki-laki 52 tahun; kasus 1.439, laki-laki 30 tahun; dan kasus 1.440, laki-laki 25 tahun dari hasil tracing kontak kasus 1.260. Kasus 1.442, perempuan 63 tahun; kasus 1.443, laki-laki 0 tahun; dan kasus 1.444, perempuan 51 tahun positif dari hasil tracing kontak kasus positif.
Empat kasus lain dari Kulon Progo, yaitu kasus 1.450, laki-laki 22 tahun; kasus 1.447, perempuan 18 tahun; kasus 1.448, perempuan 26 tahun; dan kasus 1.449, perempuan 28 tahun dari hasil tracing kontak kasus 1.328. Sementara, lima kasus lain masih dalam penelusuran Dinkes Bantul, yakni kasus 1.431, perempuan 60 tahun; kasus 1.432, laki-laki 26 tahun; kasus 1.436, laki-laki 63 tahun; kasus 1.437, perempuan 14 tahun; dan kasus 1.446, laki-laki 42 tahun.
"Satu kasus terakhir, 1.445 laki-laki 52 tahun dari Sleman punya riwayat kontak dengan orang dari Jakarta," imbuhnya.
Baca Juga: DIY Catat 28 Kasus Baru Positif Covid-19, Kebanyakan Karyawan Kesehatan
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Ada Mutasi D614G Corona di DIY dan Jateng, UGM: Daya Infeksi Lebih Tinggi
-
DIY Catat 28 Kasus Baru Positif Covid-19, Kebanyakan Karyawan Kesehatan
-
Kasus Covid-19 Masih Tinggi, DIY Kembali Perpanjang Masa Tanggap Darurat
-
Positif Covid-19 di DIY Melonjak, Tempat Tidur di RS Rujukan Tinggal 17 Bed
-
Positif Covid-19 di DIY Tambah 24 Kasus, Terbanyak dari Sleman
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Manchester United Hancur Lebur: Gagal Total, Kehabisan Uang, Pemain Buangan Bersinar
-
Srikandi di Bali Melesat Menuju Generasi Next Level Dengan IM3 Platinum
-
30 Juta Euro yang Bikin MU Nyesel! Scott McTominay Kini Legenda Napoli
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
Terkini
-
Hadiah Digital yang Bangkitkan Solidaritas Sosial, Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini
-
Moratorium Hotel Sumbu Filosofi Diberlakukan, PHRI Desak Penertiban 17 Ribu Penginapan Ilegal
-
Kelanjutan Soal Besaran Pungutan Ekspor Kelapa, Mendag Ungkap Hal Ini
-
Kabupaten Sleman Diganjar ANRI Award, Bupati Ungkap Strategi Jitu Pelestarian Arsip
-
UMKM di Indonesia Melimpah tapi Lemah, Mendag: Kebanyakan Ingin Jadi Pegawai