SuaraJogja.id - Syekh Ali Jaber ternyata punya firasat sebelum ditusuk Alpin Adrian saat berdakwah di Bandar Lampung, Minggu 13 September 2020. Syekh Ali merasa bersyukur mengenakan jubah hitam bukan jubah putih saat ditusuk.
Menurut Syekh Ali Jaber, dirinya beruntung mengenakan jubah hitam sehingga ceceran darahnya tak begitu terlihat di jubahnya. Bisa dibayangkan jika dia mengenakan jubah putih, warga pasti panik.
Soal firasat sebelum insiden tersebut disampaikan oleh Gus Miftah dalam podcast di kanal YouTube Deddy Corbuzier.
“Firasatnya luar biasa, tadi beliau (Syekh Ali Jaber ) cerita, setelah sekian lama nggak pakai jubah hitam, kok pas hari itu kok pakai jubah hitam, biasanya putih Syekh?” ujar Gus Miftah bertanya ke Syekh Ali seperti dikutip Hops.id--jaringan Suara.com--, Kamis (17/9/2020).
Baca Juga: Kesal Acara Ceramah di Dekat Rumahnya, Alasan Alpin Lukai Syekh Ali Jaber
Ulama yang hafiz quran itu menjawabnya. “Biasanya memang pakai warna putih atau abu-abu,” jawab Syekh Ali mengiyakan Gus Miftah.
Syekh Ali Jaber mengaku entah kenapa pada hari itu mengenakan jubah hitam tak seperti biasanya mengenakan jubah putih atau abu-abu. Syekh Ali mengaku sudah lumayan lama tidak menggunakan jubah berwarna hitam.
“Cukup lama nggak pakai, terakhir pas acara kultum lah di TV, untuk acara jemaah jarang,” kata Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber pun bersyukur memakai pakaian hitam. Jika tidak, ia yakin jemaahnya akan semakin panik melihat bajunya bersimbah merah darah.
“Saya pakai hitam jadi terlihat basah saja, ndak terbayang kalau pakai putih bagaimana jemaah,” tuturnya.
Baca Juga: Kalau Kasus Penusukan Syekh Ali Jaber Ditutup Polisi Nanti Dicurigai Lagi
Syekh Ali Jaber pun percaya tak ada sesuatu di dunia ini yang kebetulan. Mulai dari pemilihan baju yang ia pakai, hingga kejadian yang menimpanya.
“Saya mempercayai satu hal. Tidak ada sesuatu yang terjadi kebetulan. Semua ditentukan oleh Allah. Semua dituntun oleh Allah. Kita lari dari takdir ke takdir. Saya percaya ketika kita reaksi dengan takdir, marah, emosi, takdir ini nggak akan berubah. Kalau bisa mengubah saya marah, maka saya hanya tenang diam,” kata Syekh Ali Jaber.
Berita Terkait
-
Dari Aura Kasih Untuk Dedi Mulyadi: Wilujeung Tepang Taun Kang
-
Dedi Mulyadi Dijodohkan dengan Aura Kasih? Gus Miftah: Siapa Tahu...
-
Biodata Lunar Ivory Istri Tretan Muslim, Diduga Disentil King Abdi Soal Resep Bebek Carok
-
Deddy Corbuzier Tak Peduli Isu Selingkuh Ridwan Kamil, Kecuali Biayai Ani-Ani Pakai Duit Korupsi
-
Teman Deddy Corbuzier Sampai Putus Gegara Isu Selingkuh Ridwan Kamil dan Lisa Mariana: Bodoh Banget!
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan