
SuaraJogja.id - Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) menyerahkan Surat Keputusan (SK) lisensi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P1 kepada Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY). Dengan penyerahan ini, maka UMBY dinyatakan resmi memiliki kewenangan untuk melakukan sertifikasi kompetensi dan sekaligus menerbitkan sertifikat kompetensi bagi para mahasiswanya.
Ketua Komite Skema LSP UMBY Wafit Dinarto mengatakan, sertifikasi kompetensi kerja ini suatu pengakuan terhadap tenaga kerja bahwa mereka memang sudah sesuai dengan standar kompetensi yang ada, mulai dari mempunyai pengetahuan, keterampilan, hingga sikap kerja yang telah dipersyaratkan.
"Sertifikasi kompetensi ini memastikan bahwa lulusan UMBY punya sertifikat kompetensi di bidangnya selain ijazah S1," kata Wafit kepada awak media di lantai 1 Gedung Rektorat Kampus 1 UMBY Jalan Wates Km 10, Kecamatan Sedayu, Bantul, Kamis (1/10/2020).
Wafit mengatakan, hal itu nantinya akan menjamin kredibilitas setiap mahasiswa dalam melakukan suatu pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. Selain itu, LSP P1 menjadikan kurikulum yang ada di setiap program studi lebih terintegrasi dengan dunia kerja atau lebih sesuai dengan kebutuhan industri.
Baca Juga: Brigadir Malik Kembali Jalani Sidang Penembakan Mahasiswa Kendari Siang Ini
Senada, Ketua BNSP Kunjung Masehat menuturkan, hingga saat ini sudah ada lebih dari 1.800 lebih LSP yang ada. Sebagian besar LSP sendiri berada di sektor pendidikan semisal Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Menurutnya, hal ini akan membuktikan ketika para mahasiswa masuk ke dunia kerja. Mereka tidak hanya mengandalkan pada ijazah saja; ada bukti kompetensi yang jelas dengan sertifikat yang akan dibawa ke dunia kerja itu.
"Di UMBY sendiri sudah ada 14 skema, sehingga diharapkan masing-masing prodi bisa dikembangkan sesuai dengan kebutuhan yang ada," ucap Kunjung.
Kunjung menambahkan, pemberian SK lisensi kepada UMBY ini melalui proses yang cukup panjang, mulai dari melihat panduan mutu, mekanisme pembuatan sertifikasi sendiri, hingga proses lembaga independen ini melakukan sertifikasi di UMBY.
"Jadi nanti terpisah antara manajemen UMBY dengan LSP. Dipastikan tidak adanya keberpihakan untuk melakukan menilai peserta didik yang bersangkutan. Istilah di LSP bukan lulus dan tidak lulus, tapi kompeten dan belum kompeten, jadi bisa dibuktikan," ungkapnya.
Baca Juga: Berhenti Jadi Rektor UNY, Sutrisna Wibawa Pamit di Medsos
Penyerahan SK LSP P1 tersebut dilaksanakan bertepatan dengan tasyakuran Dies Natalis ke-34 UMBY. Dies natalis kali ini mengambil tema konsistensi berprestasi dalam masa pandemi untuk mewujudkan keunggulan UMBY di bidang sociopreneur yang berwawasan internasional.
Berita Terkait
-
Ribut-ribut Soal Ijazah, Potret Ijazah Bung Hatta Dipajang di Kampus Belanda Tuai Sorotan
-
Klaim Punya Dokumen, UGM Siap Beberkan Bukti Akademik Jokowi di Pengadilan
-
Jadi Perdebatan di X, Ini Keunggulan Kuliah di Universitas Terbuka
-
Jokowi Akhirnya Buka Suara soal Ijazah! Ini Alasannya Tempuh Jalur Hukum...
-
Predator Seksual Berkedok Profesor, Guru Besar UGM Ramai Disebut Walid Versi Nyata
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu