Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Lilis Varwati
Kamis, 08 Oktober 2020 | 08:33 WIB
Ilustrasi hubungan seks. (Shutterstock)

SuaraJogja.id - Akses informasi tentang hubungan seksual makin hari makin beragam, mulai dari mahalah, buku, hingga internet.

Bahkan sebagian besar dari kita tumbuh dewasa dengan mengetahui tentang hubungan seksual dari teman sekelas.

Namun sayang, kemudahan akses informasi ini diiringi pula dengan beredarnya informasi yang keliru tentang seks.

Di antaranya, bahwa seks kali pertama bagi perempuan pasti menyakitkan sampai berhubungan seksual yang berulang bisa membuat vagina kendur.

Baca Juga: Saat Menua, 7 Perubahan Ini Bisa Terjadi pada Vagina Perempuan

Dikutip dari Times of India, ternyata pernyataan itu keliru, dan tak cuma itu saja, berikut lima informasi yang keliru soal seks:

1. Tidak dapat berubah pikiran

Persetujuan di antara pasangan selalu menjadi bagian terpenting dalam seks.

Saat di tengah-tengah hubungan seks, bisa saja salah satu pasangan berubah pikiran dan meminta pasangannya untuk berhenti.

Tidak peduli seberapa bersemangat Anda, begitu pasangan berubah pikiran, Anda harus menghormatinya.

Baca Juga: 7 Perubahan yang Terjadi Pada Vagina Saat Menua, Benarkah Keriput?

2. Terlalu banyak seks membuat vagina longgar

Sejumlah studi telah membuktikan bahwa seks dapat meningkatkan fungsi tubuh dan memperbaiki kondisi kesehatan juga membuat hormon bahagia.

Bahkan jika vagina menjadi kendur setelah berhubungan seks, seharusnya itu tidak menjadi masalah.

Vagina adalah otot elastis yang berkontraksi dan mengembang untuk memfasilitasi seks yang nyaman.

3. Terasa sakit saat pertama kali bagi perempuan

Bisa saja benar bagi sebagian orang, tetapi sebenarnya aman untuk mengatakan bahwa perempuan tidak harus mengalami seks yang menyakitkan jika mereka dirangsang dengan benar.

Lubrikasi yang tepat dan gairah seksual sangat penting bagi seorang perempuan karena itu akan membantu mengurangi rasa sakit yang luar biasa yang dihadapi perempuan, terutama untuk pertama kali saat berhubungan seks.

Beberapa mungkin memiliki pengalaman yang sedikit menyakitkan, sementara yang lain mungkin benar-benar menikmatinya.

4. Lelaki lebih mendambakan seks lebih dari perempuan

Ide ini sepenuhnya seksis dan tidak benar. Lelaki dan perempuan sama-sama tertarik untuk berhubungan seks.

Banyak perempuan, di sisi lain, telah melaporkan bahwa mereka ingin berhubungan seks lebih sering daripada yang mereka lakukan saat ini dan tidak mengherankan jika perempuan dan lelaki sama-sama memiliki dorongan seks yang tinggi.

5. Tidak bisa tertular IMS jika menggunakan pengaman

Penggunaan kondom selalu dianjurkan untuk mencegah kehamilan yang tidak diinginkan dan penyakit menular seksual (PMS).

Namun, Anda juga harus selalu berhati-hati karena selalu ada 1 persen kemungkinan tertular Infeksi Menular Seksual (IMS) yang menyebar melalui kontak kulit-ke-kulit.

Asosiasi Kesehatan Seksual Amerika menyatakan bahwa kondom kurang efektif dalam menyebarkan IMS seperti Herpes dan HPV.

Load More