Sementara itu Ketua Pengurus Pasar Barter COD Banguntapan, Pipin Kurniati menuturkan pasar barter pertama kali beroperasi pada akhir bulan Juni 2020 lalu. Saat itu kondisi pandemi Covid-19 masih mencekam, pelaku usaha tidak berani belanja keluar.
Dari situ tercetus ide atau keinginan untuk berbelanja di tempat temannya sendiri. Selain lebih terjamin juga lebih efektif dalam bertransaksi.
"Makanya ada istilah Jagoriko atau Jajan Tonggo Nglarisi Konco daripada belanja di luar mending di tempat temennya," ujar Pipin.
Dijelaskan Pipin, pasar barter ini awalnya memang memperbolehkan orang luar yang bertransaksi dengan menggunakan uang. Namun setelah jam operasional pasar ini berakhir, para pedagang bisa meminta barter dengan pedagang lain sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Kini Ibu Bisa Usaha Sampingan Jual Air Galon Mineral, Simak Tahapannya
"Barter berlaku buat pelaku usaha, kalau orang luar tetap pakai uang," paparnya.
Dari kesepakatan bersama akhirnya, diputuskan pasar barter ini akan diselenggarakan setiap Kamis, pukul 08.30 pagi sampai 12.00 siang. Pasar barter sendiri terletak di sebelah timur kantor Kecamatan Banguntapan.
Diakui Pipin, sebenarnya tujuan utama adalah mengenalkan produk para pelaku usaha tersebut. Namun juga tidak dipungkiri bisa dimanfaatkan juga untuk berjualan.
Pipin menambahkan, terdapat berbagai macam produk baik olahan makanan hingga kerajinan yang dijual di Pasar Barter tersebut. Harapan Pipin, dengan adanya fasilitas Pasar Barter ini geliat roda perekonomian khususnya pelaku usaha di Banguntapan kembali menunukkan tren positif.
"Harapannya, dengan hadirnya Pasar Barter ini dapat membantu memulihkan ekonomi keluarga yang memang selama ini masih terdampak pandemi Covid-19," tandasnya.
Baca Juga: Survei: 23 Persen Remaja Alami Stres Karena Belajar Daring
Berita Terkait
-
Jaksa Agung Bicara Soal Grup WA 'Orang-orang Senang' Berisi Para Tersangka Kasus Pertamina
-
Skandal Raffi Ahmad Sang Utusan Khusus Presiden: Digugat ke Pengadilan saat Pandemi Covid-19
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan