SuaraJogja.id - Berita duka datang dari seniman pewayangan Indonesia, khususnya di Yogyakarta. Salah satu dalang kondang, Ki Seno Nugroho, dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (3/11/2020) malam.
Manajer Ki Seno, Gunawan Widagdo, menjelaskan bahwa sebelumnya Ki Seno sempat melakukan olahraga dengan bersepeda pada Selasa sore sekitar pukul 16.00 WIB.
Saat itu Ki Seno mulai merasakan lelah hingga nyeri di dada.
"Saat itu Ki Seno berdua sedang berolahraga bersepeda, terus mengeluh nyeri," ujar Gunawan saat ditemui awak media di rumah duka, Ndalem Dusun Gayam, Argosari, Sedayu, Bantul, Rabu (4/11/2020).
Baca Juga: Hoaks! Video Detik-detik Ki Seno Nugroho Meninggal saat Mendalang
Dari keluhan itu, teman Ki Seno langsung menghubungi keluarga untuk meminta dijemput karena hingga Magrib sakit itu masih dirasakannya.
Tidak lama setelah itu, pihak keluarga menjemput dan sempat membawa Ki Seno terlebih dahulu ke rumahnya.
Gunawan menuturkan, akibat kondisi yang belum juga membaik, akhirnya Ki Seno dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Gamping.
Sempat ditangani di UGD, tetapi ketika belum membaik juga, Ki Seno langsung dipindahkan ke ICCU.
"Tapi kata dokter saat itu, penyumbatan darah sudah sampai 100 persen, artinya sudah fatal. Beliau juga sempah muntah-muntah hingga akhirnya meninggal dunia," ucapnya.
Baca Juga: Innalillahi! Selamat Jalan Dalang Kondang Ki Seno Nugroho
Gunawan menyebutkan, pada November Ki Seno mempunyai 18 jadwal pewayangan. Dari 18 itu, hanya dua saja yang baru bisa dilaksanakan.
"Baru tampil dua, harusnya malem ini ada di sini [rumah Ki Seno] secara daring," katanya.
Dikatakan Gunawan, baru pada 2019 Ki Seno mempunyai admin sendiri untuk mengatur jadwal pementasan wayang tersebut. Sebelumnya Ki Seno mengurus semuanya sendiri tanpa bantuan orang lain.
Sementara it,u salah satu sinden yang hadir di rumah duka, Tatin Lestari Handayani, mengaku kaget mendengar kabar duka ini.
Menurutnya, Ki Seno sudah sangat berjasa dalam mengangkat kariernya sebagai sinden. Tatin sendiri sudah ikut Ki Seno sejak 2009 atau kira-kira sudah 11 tahun.
"Saya bisa seperti ini karena baliau. Saya sangat berterima kasih pada beliau telah menjadikan saya seperti ini," kata Tatin dengan suara bergetar dan menyeka air mata.
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
Terkini
-
Ferry Irwandi vs Dukun Santet: Siapa Surasa Wijana Asal Yogyakarta?
-
Terdampak Pandemi, 250 UMKM Jogja Ajukan Hapus Hutang Rp71 Miliar
-
Dari Sumur Bor hingga Distribusi Pupuk, Harda-Danang Siapkan Jurus Atasi Krisis Pertanian di Sleman
-
Jagung dan Kacang Ludes, Petani Bantul Kewalahan Hadapi Serangan Monyet
-
AI Ancam Lapangan Kerja?, Layanan Customer Experience justru Buat Peluang Baru