SuaraJogja.id - Komplek Stadion Sultan Agung ditutup sementara oleh Pemkab Bantul.
Tindakan tersebut menyusul insiden bentrok antarwarga yang terjadi pada Minggu (1/11/2020).
"Minggu lalu memang ada insiden bentrok antarmasyarakat. Antara kelompok satu dengan kelompok lainnya. Sehingga jika dibiarkan akan mengganggu ketertiban dan keamanan setempat," kata Sekda Bantul Helmi Jamharis, Jumat (6/11/2020) seperti dilansir dari Harianjogja.com.
Menurut Helmi, selain dikhawatirkan bakal mengganggu ketertiban dan keamanan, insiden itu juga dimungkinkan akan memberi dampak kepada kondusivitas keamanan jelang Pilkada 2020.
Baca Juga: Bom! Kasus Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Bantul Tembus 139 Dalam Sehari
"Jajaran Forkompimda memutuskan menutup sementara kegiatan di kompleks SSA. Sehingga kegiatan seperti Sunday Morning, ya mohon kesadaran dari pedagang untuk tidak memanfaatkan kawasan tersebut," lanjut Helmi.
Helmi sendiri memastikan bentrokan yang terjadi tersebut bukanlah antarpendukung paslon di Pilkada 2020. Akan tetapi antarkelompok warga. Untuk motif, Helmi mengaku pihak Disdikpora dan Polres Bantul masih mendalami.
"Karena Disdikpora dan Polres sedang fasilitasi masalah ini. Yang jelas, kegiatan seperti sepak bola tidak kami rekomendasikan," terang Helmi.
Kendati demikian, Helmi menyatakan jika soal perizinan untuk kegiatan di komplek SSA, pihaknya masih akan melakukan pengkajian.
"Jadi kasuistik nanti. Akan lihat nanti dampaknya seperti apa. Izin harus dikirimkan ke Disdikpora dan Gugus Tugas. Nanti Gugus Tugas yang akan menentukan," tandasnya.
Baca Juga: 129 Santri di Bantul Terinfeksi, Kasus COVID-19 DIY Tembus 4.140
Berita Terkait
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
Mempelajari Pembentukan Pulau Jawa di History of Java Museum
-
MAN 2 Bantul Terima Wakaf dari Keluarga Almh Hj. Munifah binti Istamar
-
Penyerahan Sertifikat Wakaf kepada Keluarga Hj. Munifah di MAN 2 Bantul
-
Sukseskan SNPDB 2025/2026: Kepala MAN 2 Bantul Ikuti Sosialisasi
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Diduga Keletihan, Kakek Asal Playen Ditemukan Tewas Tertelungkup di Ladang
-
Berhasrat Amankan Tiga Poin, Ini Taktik Arema FC Jelang Hadapi PSS Sleman
-
Para Kepala Daerah Terpilih Jalani Cek Kesehatan Jelang Pelantikan, Kemendagri Ungkap Hasilnya
-
Gali Potensi Buah Lokal, Dinas Pertanian Kulon Progo Gelar Heboh Buah
-
Bawa Celurit di Jalanan, 3 Remaja di Bantul Diamankan Warga