Pacarnya Pernah Tidur dengan Ratusan Orang, Pria Ini Mengaku Insecure

SuaraJogja.id - Seorang pria mengaku insecure dan waswas setelah mengetahui masa lalu pacanya. Dia benar-benar kaget ketika si pacar mengaku pernah tidur dengan 100 pria lain.

Merangkum The Sun, pengakuan sang pacar membuat pria yang tidak disebutkan namanya ini merasa syok. Dia sendiri telah beberapa kali berganti pasangan, tapi dia hanya pernah berkencan sekitar belasan kali.

Tak berhenti sampai di situ. Pria ini juga syok saat pacarnya mengaku pernah berhubungan seksual dengan pria kaya untuk mendapatkan uang atau hadiah.

Bahkan, wanita tersebut pernah bercinta dengan salah satu muridnya. Diketahui, si wanita adalah guru bahasa.

Baca Juga: Kencan Pertama Malah Bahas Mantan? Hati-Hati Pertanda Dia Belum Move On

"Aku berumur 34 dan dia 32. Aku mengira ini karena dia orang Latvia dan dia lebih terbuka dari wanita lainnya di negara ini," ungkap pria galau ini.

Walau telah berusaha meyakinkan diri, dia tetap merasa gelisah. Dia khawatir karena pacarnya menganggap hubungan seksual dengan pria lain sebagai bisnis.

Pasangan ini sudah dua tahun bersama. Selama itu pula, si pacar mengaku jika dia pernah berhubungan dengan pria yang sudah menikah dan saling bertukar pesan berbau seksual.

"Ini membuat diriku khawatir karena dia memiliki hubungan profesional dengan mereka. Dia menikmati malan malam dan berbagi tempat tidur di hotel dengan salah satu dari mereka," curhat si pria.

Ketika ditanya, si pacar bercerita bahwa dia dibuang ayahnya saat masih belia. Sejak saat itu, dia kesusahan untuk berkata 'tidak' pada pria.

Baca Juga: Ngamuk Disamakan dengan Simpanan Lain, Selingkuhan Dipukuli Pria Beristri

Sang pria pun paham dengan alasan pacarnya. Meski demikian, dia ingin tahu apakah hal ini akan terus terjadi selama mereka menjalin hubungan.

Menurut rubrik Dear Deidre, besar kemungkinan pacar pria itu punya rasa percaya diri yang rendah dan butuh bantuan ahli.

Untuk itu, pria ini harus jujur mengenai kecemasannya atau hubungan mereka malah akan berakhir tidak bahagia.

Sebelum mengambil keputusan untuk tetap bersama, pria ini juga disarankan membawa pacarnya untuk menjalani konseling. Terapi yang tepat mungkin akan membantu mengatasi permasalahan yang ada sejak lama.