SuaraJogja.id - L (15) seorang siswi SMK di Kapanewon Nglipar ditemukan tak bernyawa di pintu kamarnya, Sabtu (21/11/2020) pagi. Remaja ini mengakhiri hidupnya dengan cara tidak wajar. Ia memilih mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.
Sontak kejadian ini menggegerkan warga di sebuah Padukuhan di Kalurahan Pilangrejo, Kapanewon Nglipar. Karena mereka tidak menyangka jika remaja yang duduk di kelas X ini nekat gantung diri. Beredar kabar jika korban nekat mengakhiri hidupnya karena asmara.
Lurah Pilangrejo, Sunaryo ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Ia mengaku terkejut dan tak habis pikir dengan apa yang menimpa salah satu warganya tersebut. Apalagi berdasarkan informasi yang ia terima, L mengakhiri hidupnya di tali gantungan karena baru saja putus cinta.
"Kasihan anak ini. Sebenarnya masa depannya masih panjang,"ujarnya, Sabtu (21/11/2020).
Baca Juga: Waspadai Ancaman La Nina, Kodim Gunungkidul Gelar Apel Siaga Bencana Alam
Kejadian tragis ini pertama kali diketahui pada Sabtu pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Kala itu, orang tua L yang diketahui bernama R dan K tengah pergi ke sawah. L berada di rumah sendirian karena memang saudaranya juga tidak di rumah.
Sunaryo mengungkapkan, kondisi rumah kosong karena kedua orangtuanya pergi ke sawah untuk tandur (menanam padi). Sekitar pukul 09.00 WIB, ibunya pulang hendak mengambil nasi. Tetapi ketika sampai di rumahnya, ia mendapati anaknya sudah tergantung di pintu kamar.
"Ibunya kemudian syok. Ia berteriak mencari bantuan warga. Warga kemudian datang, kami laporan ke Polsek Nglipar," imbuh Sunaryo.
Hingga saat ini pihak kepolisian bersama warga masih di lokasi kejadian untuk melakukan identifikasi terhadap jasad korban. Untuk sementara dari hasil identifikasi tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh L.
Kanit Reskrim Polsek Nglipar Aiptu Ngatimin mengatakan, dari hasil pemeriksaan, seluruh badan tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Dari tanda-tanda yang ada diduga kuat korban gantung diri. Jasad korban langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Baca Juga: Kenaikan UMK Ditetapkan, Gunungkidul Tertinggi se-DIY
Ia mengatakan, korban baru saja putus cinta. Diduga korban mengalami setres berat dan memutuskan mengakhiri hidupnya. Namun tidak banyak keterangan yang mereka kumpulkan dari tetangga kiri kanan dan juga teman-temannya, karena L dikenal pendiam.
"Yang bersangkutan ini dikenal pendiam, dan dari keterangan keluarga memang baru saja putus," kata dia.
Saat dikonfirmask Humas SMK di Kapanewon Nglipar tempat L belajar, Nuriyah mengatakan, siswi yang kini duduk di kelas 10 tersebut tak ada masalah akademik. Bahkan L dikenal rajin mengumpulkan tugas selama BDR.
"Memang intensitas ketemu dengan siswa kan minim. Namun siswi tersebut sangat koorperatif dalam belajar," tandas Nuriyah.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Serem! Video Ulat Jati 'Kuasai' Jalanan Gunungkidul, Benarkah Musim Ulat Tiba?
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Tewas di Pohon Warga, Staf RS di Lombok Timur Akhiri Hidup Diduga karena Asmara
-
Lekat dengan Sutrisna Wibawa, dari Kariernya di Dunia Pendidikan hingga Terjun ke Politik
-
Ibu dan Anak di Karawang Tewas Gantung Diri, Suami Baru Pulang Kerja Langsung Syok Berat
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Tak Gelar Kampanye Akbar, Paslon Harda-Danang Lakukan Hal ini di 17 Kapanewon
-
Latihan Intensif Tak Berdampak, PSS Sleman Dipermalukan Tamunya PSBS Biak
-
Menteri Kebudayaan Buka Pekan Warisan Budaya Takbenda di Jogja, Optimisme Jadikan Kebudayaan Indonesia Mendunia
-
Penuhi Kebutuhan Kambing Secara Mandiri, Untoro-Wahyudi Luncurkan 1 Desa 1 Entrepreneur
-
Cari Properti di Surabaya, Cari Infonya di KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya