SuaraJogja.id - Akun Instagram @makrumpita membagikan video seorang emak-emak yang menjinakkan buaya sungai di Kota Palu. Sempat dijadikan sayembara hingga didatangi pakar pengendali hewan dari dalam dan luar negeri, belum ada yang bisa menaklukan buaya tersebut. Aksi emak-emak yang berhasil jinakkan buaya ini buat warganet kagum.
Dalam video berdurasi kurang dari satu menit tersebut, terlihat seorang wanita dengan baju gamis warna merah menyala berdiri di bebatuan tengah sungai. Emak-emak berkerudung bunga-bunga ini menggendong tangannya di belakang. Ia berdiri tenang sembari pakaiannya tertiup angin sungai.
Di depan wanita itu, tampak seekor buaya berukuran cukup besar dengan ban yang berkalung di leher buaya tersebut. Memiliki warna cerah, buaya ini disebut banyak ditakuti warga karena sulit dijinakkan. Mulut buaya ini tampak menganga lebar, namun tubuhnya hanya berdiam diri di tepi sungai.
Baik buaya maupun emak-emak itu hanya saling diam di tepi sungai. Keduanya seolah tengah menjalin komunikasi tanpa mengucapkan sepatah kata. Sementara di sekitar mereka, ramai banyak orang yang merekam aksi emak-emak yang mengalahkan tokoh seperti Panji Sang petualang dan Chrish Wilson.
Baca Juga: Pasukan Brimob Bersenjata Kumpul di Rumah Rizieq Bikin Emak-emak Heboh
"Sudah banyak yang coba taklukkan buaya berkalung ban ini di Kota Palu. Bahkan sampai dibuat sayembara, Panji Sang Petualang, Chrish Wilson Dari Australia yang katanya pawang buaya paling jago tapi tidak bisa. Kalah sama emak ini," tulis akun @makrumpita dalam keterangannya.
Kemunculan buaya ini sendiri sempat membuat heboh masyarakat sekitar. Buaya berkalung ban bekas ini sempat mencuri perhatian dunia setelah Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tengah mengizinkan operasi penyelamatan. Sayang usaha dari pemerhati reptil Australia tersebut belum berhasil.
Tonton video buaya dan emak-emak DISINI
Sejak diunggah Rabu (2/12/2020), video kemunculan buaya yang banyak dikenali masyarakat itu sudah ditonton lebih dari 200 ribu kali. Ada 200 lebih komentar yang ditinggalakan warganet. Mereka menyoroti sosok emak-emak yang tak ciut nyali berdiri dekat dengan buaya yang bahkan tak bisa ditaklukan pemerhati reptil dari Australia.
"Habis nelen kotak bekel tupperware nih pasti," tulis akun @kyuhyunita.
Baca Juga: Datangi Kantor Panwas, Dua Emak-emak Kembalikan Uang Dugaan Money Politik
"Mungkin mereka bicara dari hati ke hati," komentar akun @erintasilky.
"Mungkin itu ibunya. Lagi diomelin jadi anak buayanya diem aja," tanggapan akun @tatiek.noer.
Sementara akun @ferdie_putra mengatakan, "Kirain endingnya dimakan, gak taunya diam-diam wae."
Berita Terkait
-
52 Kasus Serangan Buaya, 9 Nyawa Melayang: Apa yang Terjadi di Kotawaringin Timur?
-
Tewas di Kamar Hotel, Polisi Ungkap Penyebab Jasad Jurnalis Asal Palu Memar hingga Bibir Lecet
-
Terkuak! Hasil Autopsi Ungkap Penyebab Jurnalis Asal Palu Tewas di Hotel D'Paragon Jakbar
-
Kasus Jurnalis Sulawesi Tewas di Jakbar, Polisi Temukan Bukti Obat
-
Detik-detik Anak 10 Tahun Diterkam Buaya di Depan Mata Keluarga
Terpopuler
- Tenaga Kalahkan Yamaha XMAX, Tampan Bak Motor BMW: Pesona Suzuki AN400 Bikin Kesengsem
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Sudah Dihubungi PSSI, Harga Pasar Pemain Keturunan Ini Lebih Mahal dari Joey Pelupessy
- Segera Ambil Saldo DANA Kaget Gratis Hari Ini, Cairkan Rezeki Siang Hari Bernilai Rp 300 Ribu
- 6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Pilihan
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
-
Puji Kinerja Nova Arianto, Kiper Timnas Indonesia: Semoga Konsisten
-
Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
Terkini
-
BTNGM Tindak Pendaki Ilegal yang Viral, Kirim Surat ke Pihak Kampus di Sukoharjo untuk Diproses
-
Dipanggil Sultan, Wali Kota Hasto Wardoyo Didesak Segera Atasi Ruwetnya Masalah Kota Jogja
-
Wabah Antraks Kembali Hantui Yogyakarta, Pemda DIY Bergerak Cepat, Vaksinasi Jadi Kunci
-
Pemkot Yogyakarta Gelar Pemeriksaan Kesehatan Lansia Gratis Tiap Bulan, Catat Tanggal dan Lokasinya!
-
Psikolog UGM Soroti Peran Literasi Digital dan Kontrol Diri