SuaraJogja.id - Pendakwah kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) mengunggah video ceramah Menteri Koordinasi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD yang membahas keadilan sebagai fondasi kokohnya negara. Menanggapi hal tersebut, Mahfud MD mengatakan bahwa dalil itu juga berlaku untuk Ustaz Abdul Somah.
Ustaz Abdul Somad mengunggah video ceramah Mahfud MD di akun Instagram pribadinya, @ustadzabduldomad_official. Tidak ada keterangan apa pun yang disertakan dalam video berdurasi satu menit tersebut. Salah seorang warganet kemudian menanyakan tanggapan Mahfud di Twitter.
"Tidak apa-apa, dalil itu berlaku bagi semua. Kan, UAS memposting ceramah saya bahwa 'negara akan hancur kalau tidak adil'. Itu berlaku bagi siapa pun dan kapan pun. Makanya menteri korupsi pun kita borgol dan membuka peluang dihukum mati. Tapi pengacau yang di luar pemerintah juga harus ditindak. Salah?" tulis akun @mohmahfudmd dalam cuitannya.
Menurutnya, isi ceramah miliknya yang diunggah oleh Ustaz Abdul Somad berlaku untuk siapa saja dan kapan saja, sama seperti penegakan hukum untuk menteri yang melakukan korupsi dan bahkan adanya peluang untuk menerima hukuman mati.
Baca Juga: Video Teror Terhadap Mahfud MD, Gus Nawawi Pasuruan Ditahan
Namun, Mahfud juga menyoroti adanya pengacau di luar pemerintahan yang juga harus ditindak.
Selain menteri yang dihukum karena korupsi, Mahfud juga menyebutkan mengenai dua orang jenderal polisi yang digelandang ke pengadilan hingga koruptor Jiwasraya yang dijatuhi hukuman mati.
Setelah memaparkan beberapa kasus penangkapan aparat pemerintahan yang tidak berlaku adil, Mahfud menyampaikan, jika masyarakat ingin terus mencari, maka akan ada banyak oknum yang belum tertangkap.
Namun, pada intinya, Mahfud menegaskan bahwa pemerintah akan runtuh jika tidak berlaku adil.
"2 jenderal polisi kita gelandang ke pengadilan, jaksa kita cokok, Jokcan kita tangkap, Maria Pauline kita ambil. 4 koruptor Jiwasraya dijatuhi hukuman seumur hidup. Kalau mau cari-cari ya ada saja yang belum tertangkap. Tapi intinya, pemerintah akan runtuh kalau berlaku tak adil, siapa pun," imbuh Mahfud dalam utasnya.
Baca Juga: Tak Terima Rizieq Ditahan, Mereka Ancam Gorok dan Penggal Kepala Orang
Baca cuitan Mahfud MD DI SINI.
Berita Terkait
-
Viral Velocity di Makam, Begini Adab Ziarah Menurut UAS
-
Cak Lontong Kehilangan Banyak Job Buntut Dukung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD Saat Pilpres
-
Ustaz Abdul Somad Ikut Komentari Hilangnya Daging Rendang Willie Salim
-
Apa Hukumnya Jika Terlambat Salat Idul Fitri? Ustaz Abdul Somad Bilang Begini
-
Apa yang Harus Dilakukan kalau Lupa Bayar Zakat Fitrah? Ini Solusi dari Ustaz Abdul Somad
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
-
Praktisi UGM Rilis 2 E-Book Kehumasan: Solusi Jitu Hadapi Krisis Komunikasi di Era Digital