SuaraJogja.id - Keluarga Public Relation Yogyakarta (KAPUREL) menggelar pertemuan di Hotel Satoria, Sleman. Pada pertemuan ini KAPUREL dan sejumlah pembicara lainnya membicarakan tentang kebangkitan pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Acara tersebut digelar pada Jumat (18/12/2020) sore. Tentu saja acara ini digelar dengan protokol kesehatan yang ketat.
Pembicara ahli yang hadir diantaranya Hairullah Gazali selaku ketua KAPUREL Jogja, Agus Rochiyardi sebagai Direktur Pemasaran Badan Otoritas Borobudur, Anang Fitrianto Sapto Nugroho selaku perwakilan Kepala Biro Umum, Humas & Protokol DIY, serta Singgih Raharjo selaku Kepala Dinas Pariwisata DIY.
"Tugas kita sebagai public relation adalah untuk membangun jaringan. Tentu saja tamu yang datang ingin dihandle dengan aman dan nyaman," ucap Hairullah Gazali.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Datang, Sektor Pariwisata Optimis Bisa Bangkit Tahun 2021
Hairullah Gazalli juga berbicara tentang pentingnya sosial media dalam mempromosikan dan memberi informasi seputar pariwisata. Mulai dari Twitter, Instagram, hingga TikTok dianggap mampu untuk menaikan minat wisawatawan datang ke Yogyakarta.
Tak hanya soal konten yang diunggah saja yang cukup penting. Namun caption dari unggahan pun dianggap berperan besar terhadap penyampaian informasi ke khalayak luas.
Menurut Anang Fitrianto Sapto Nugroho, kemampuan beretorika harus diperhatikan betul. Penyampaian makna yang sama dengan bahasa yang berbeda juga dapat menghasilkan respon yang berbeda dari orang yang terterpa.
Pendapat Anang ini kemudian disetujui oleh Singgih raharjo. "Kepiawaian PR itu diperlukan untuk mengolah kata-kata agar tak menimbulkan carut-marut," ujar Singgih.
Dengan adanya pemanfaatan sosial media yang baik, diharapkan hal ini dapat meningkatkan kepekaan masyarakat tentang informasi khususnya di bidang pariwisata.
Baca Juga: Gandeng PHRI, Ini Cara AirAsia Pulihkan Industri Pariwisata
"Harapan kami Yogyakarta kedepannya bisa jadi kota wisata fetival, dan kota wisata lainnya bisa dikembangkan terus dengan berbasis budaya," ucap Anang.
Selain berlangsung di Hotel Satoria, Sleman, Pertemuan ini juga disiarkan secara Live melalui kanal YouTube idebiz.id.
Berita Terkait
-
Beda dengan Anggotanya, Ketua F-PKB DPRD DKI Nyatakan Tolak Usulan Payung Hukum untuk Retribusi Kantin Sekolah
-
Strategi Cerdas Bangkitkan Pariwisata Indonesia, Legislator Gerindra Dorong Digitalisasi Data Turisme
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Bangga! Menpar Widiyanti Umumkan 2 Desa Indonesia Ini Jadi Desa Wisata Terbaik Dunia
-
Mahasiswa Bisnis Perjalanan Wisata UGM Gelar Olimpiade Pariwisata #13 Tingkat Nasional
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Momen Pilkada, Harga Emas Antam Langsung Melonjak
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
Terkini
-
Pelajar Asal Bantul Temukan Bayi Menangis di Bawah Jembatan, Polisi Buru Orangtuanya
-
Saling Lapor Jelang Coblosan di Pilkada Sleman, Dugaan Money Politic hingga Kampanye saat Masa Tenang
-
Nasib Mary Jane: Komnas Perempuan Desak Pemerintah Perhatikan Hak-Hak Perempuan Rentan
-
3,9 Juta Penumpang Nikmati KA Subsidi, Libur Nataru Diprediksi Melonjak
-
Gelar Aksi di Gedung Dewan, Gabungan Rakyat Gunungkidul Tuntut Anggota DPRD Terlibat Video Tak Senonoh Dinonaktifkan