SuaraJogja.id - Sebuah kecelakaan terjadi di Jalan Yogyakarta-Wonosari, tepatnya di barat Jembatan Sandeyan, Srimulyo, Piyungan, Bantul, Minggu (27/12/2020).
Peristiwa tabrakan terjadi antara bus Hino bernomor polisi B 7186 CGA, yang dikendarai Ari Kristanto (44) asal Tangerang, dengan pengendara motor bernomor polisi H 3231 YS, yang dikemudikan Afif Abdillah (19), berboncengan dengan Khafihotul Ma'ruf; keduanya warga Demak, Jawa Tengah.
Kapolsek Piyungan Kompol Suraji mengatakan bahwa insiden terjadi pukul 11.35 WIB.
"Benar terjadi kecelakaan antara bus dan motor di Jalan Yogyakarta-Wonosari," kata Suraji, dikonfirmasi wartawan, Minggu.
Baca Juga: Wisata Bawah Laut Indonesia Dinobatkan Jadi yang Terbaik di Dunia
Ia menjelaskan, peristiwa berawal ketika bus melaju dari arah timur ke barat di ruas jalan setempat. Bus berjalan dengan kecepatan sedang dengan tujuan wisata.
"Pengemudi [bus] berniat mendahului kendaraan yang ada di depannya melalui jalur kanan," kata dia.
Namun dari arah berlawanan, melaju sepeda motor yang dikendarai Afif berboncengan dengan Ma'ruf.
"Karena bus tak bisa menghindar, motor dari arah berlawan membentur bemper depan bus dan terjadi kecelakaan," kata dia.
Akibatnya, dua pengendara motor mengalami luka-luka dan patah kaki kanan.
Baca Juga: Momennya Pas, Viral Detik-detik Kecelakaan saat Petugas Sedang Beri Imbauan
"Kedua korban mengalami luka patah tulang di bagian kaki. Dua-duanya langsung dievakuasi oleh petugas kesehatan dan dilarikan ke RSUD Panembahan Senopati Bantul untuk mendapatkan perawatan," kata Suraji.
Terpisah, Kanit Laka lantas Polsek Piyungan Iptu Budi Haryanto mengatakan bahwa kondisi jalan tersebut di akhir tahun 2020 menjadi ramai.
Pihaknya meminta pengendara untuk menaati rambu dan aturan berlalu lintas.
"Keselamatan nomor 1, kami harap seluruh warga dan pengendara yang akan melintas di jalur tersebut lebih berhati-hati. Selalu waspada dan menghormati pengguna jalan lain," jelas dia.
Disinggung apakah ada kelalaian antara pengendara bus atau motor, pihaknya belum memberi jawaban.
"Masih kami selidiki dulu peristiwa ini. Yang jelas masing-masing pengendara harus konsentrasi dan terutama saling menghormati pengguna jalan lain," kata dia.
Berita Terkait
-
Pura Batu Bolong, Wisata Religi di Tepian Pantai Senggigi Lombok
-
Desa Wisata Pulesari, Tawarkan Suasana Asri dengan Banyak Kegiatan Menarik
-
Libur Paskah, Warga Jakarta Serbu Tebet Eco Park
-
Dari Musik Jazz hingga Hias Easter Egg: Deretan Aktivitas Seru Usai Lebaran untuk Liburan Keluarga
-
Regulasi Baru, Jalan Jitu: China Ubah Peta Perjalanan Mobil Otonom
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan