SuaraJogja.id - Virus corona Covid-19 bisa menyerang semua organ dalam tubuh, terutama paru-paru. Sampai sekarang, masalah paru-paru dan komplikasinya menjadi persoalan paling terbesar terkait virus corona Covid-19 parah.
Kondisi ini juga bisa menjadi indikator penting, yang mana orang dengan gejala virus corona Covid-19 ringan bisa mengalami perubahan drastis menjadi cukup parah.
Menurut Dr Arvind Mohan, Ketua Institute of Chest Surgery, Chest Onco-Surgery & Lung Transplantation at Medanta lung fibrosis, penurunan fungsi paru-paru sering menjadi masalah terkait virus corona dan bisa bertahan lama. Pneumonia Covid juga termasuk penyebab kematian paling umum di antara.
Sebuah makalah yang diterbitkan oleh John Hopkins Medicine, menunjukkan tanda gejala komplikasi paru-paru terkait virus corona dalam jangka pendek dan panjang bisa ditentukan dengan beberapa tanda sederhana di awal infeksi.
Baca Juga: Daftar 4 Jenis Varian Baru Virus Corona Covid-19 di Dunia, Simak Apa Saja!
Berikut ini dilansir dari Times of India, beberapa gejala sederhana yang menandakan virus corona Covid-19 menyerang paru-paru Anda.
1. Batuk terus-menerus
SARS-CoV-2 berkembang biak di lapisan dada dan menyebabkan serangan batuk parah. Batuk kering tidak hanya merupakan tanda khas virus corona, tetapi juga batuk terus-menerus yang tak membaik dalam 2-3 minggu sejak infeksi awal.
Kondisi itu mungkin menandakan adanya komplikasi paru-paru akibat virus corona. Bahkan batuk terus-menerus juga bisa menjadi tanda Covid-19 berkepanjangan.
2. Sesak napas
Baca Juga: Hari Ini, 62.560 Vaksin Covid-19 Buatan Sinovac Tiba di Semarang
Sesak napas atau dispnea adalah masalah yang biasanya terjadi ketika ada infestasi atau gangguan fungsi paru-paru, yang membuat oksigen sulit masuk ke paru-paru.
Bagi orang yang berisiko tinggi tertular virus corona, mereka bisa mengalami sesak napas dan penurunan saturasi oksigen yang berisiko berakibat fatal dalam waktu singkat.
3. Nyeri dada
Selain kesulitan bernapas, nyeri dada mendadak juga merupakan tanda kerusakan paru-paru parah akibat virus corona Covid-19 atau ARDS (Acute Respiratory Distress Syndrome) alias gagal paru-paru.
Baik itu tanda ringan atau fatal, ARDS dan komplikasi terkait mungkin merupakan tanda peradangan di paru-paru. Kondisi ini bisa bertahan lama, seperti jaringan parut paru-paru.
4. Infeksi lain mulai terlihat
Komplikasi paru atau dada yang memburuk dapat membuat tubuh lebih mudah menjadi mangsa penyakit lain dan infeksi yang mematikan, seperti sepsis. Kondisi ini bisa terjadi ketika virus masuk ke alirah darah dan mulai menyerang jaringan sehat di tubuh, jantung dan paru-paru.
Sepsis juga bisa merusak sinkronisasi dan koordinasi antara organ yang berbeda. Dalam beberapa kasus yang parah, sepsis bisa menyebabkan kerusakan paru-paru permanen.
5. Komplikasi organ kambuh
Badai sitokin yang merupakan tanda sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang organ dan sel sehat juga menjadi tanda komplikasi pernapasan.
Kondisi ini bisa terjadi ketika pertahanan tubuh bekerja terlalu keras dalam menghilangkan virus dari organ dan membuat tubuh rentan terhadap infeksi serta kerusakan lain akibat Covid-19.
Hal ini bisa menyebabkan kerusakan paru-paru yang bertahan lama dan fungsinya yang terganggu, biasanya disebut superinfeksi.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Tuberkulosis Bisa Serang Otak, Tulang, dan Kulit: Kenali Gejalanya untuk Berobat Gratis!
-
Batuk Tak Kunjung Sembuh? Waspadai Gejala Infeksi Paru-Paru!
-
Waspadai Tanda-tanda Kanker Paru yang Jarang Disadari
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Bawaslu Sleman Temukan 23 TPS Rawan Bencana dan 37 TPS Bermasalah Internet
-
Eks Karyawan jadi Mucikari Online, Jual PSK via MiChat usai Kena PHK
-
Potensi Bencana Ancam Pilkada di DIY, KPU Siapkan Mitigasi di TPS Rawan
-
Sendirian dan Sakit, Kakek di Gunungkidul Ditemukan Membusuk di Rumahnya
-
UMKM Dapat Pesanan Ekspor, Tapi Tak Sanggup Produksi? Ini Biang Keroknya