"Saya itu pernah mengambil uang di bank 2 kali masing-masing sebesar Rp 4 juta. Setelah itu ndak pernah mengecek lagi isi (ATM)nya berapa,"terangnya.
Sampai saat ini, pihak keluarga belum mengetahui secara pasti penyebab Nakip meninggal. Karena Nakip sama sekali tidak mengeluh sakit dan tidak memiliki riwayat penyakit apapun. Saat berangkatpun Nakip dalam keadaan sehat sehingga lolos seleksi.
Bani berharap agar anaknya bisa dipulangkan bagaimanapun caranya agar bisa dikuburkan di pemakaman setempat. Apalagi dua anaknya kini juga tengah merantau ke Sumatera. Sehingga ia tetap ingin anaknya bisa berkumpul di Padukuhan Temuireng.
"Anak saya yang bungsu sedang perjalanan pulang dari Sumatera,"terangnya.
Baca Juga: Dugaan Tabrak Lari di Bantul, Remaja Asal Gunungkidul Terancam Diamputasi
Nakip Ingin Memperbaiki Rumah Orangtuanya
Nakip, anak pasangan Bani dan Wagiyah sebenarnya anak yang patuh dan taat beragama. Sebelum dikabarkan meninggal dunia, anaknya pernah mengungkapkan ingin memperbaiki rumah orangtuanya sepulang dari dirinya merantau. Nakip sendiri mendapat kontrak selama 2 tahun ikut berlayar di Taiwan.
Kemarin, Senin (4/1/2021), Bani memulai menebang kayu untuk membantu anaknya memperbaiki rumah tinggalnya. Karena ia berpikir anaknya sebentar lagi pulang dari perantauan. Ketika anaknya sudah sampai di rumah bisa langsung memperbaiki rumah mereka.
"Sebelum puasa katanya sudah sampai rumah. Jadi saya kemarin mulai menebang kayu. Lha kok waktu yang sama malah dikabari anak saya malah meninggal,"kata Bani sembari menahan tangis.
Meskipun telah tiada, Bani tetap akan berusaha mewujudkan cita-cita anaknya untuk memperbaiki rumahnya. Ia akan berusaha keras mewujudkan mimpi anaknya tersebut. Karena baginya, kata-kata anaknya tersebut adalah amanah yang harus diwujudkan.
Baca Juga: Tak Terpengaruh Pandemi, Gunungkidul Dibanjiri 1,8 Juta Wisatawan di 2020
Paman Nakip, Waljito (41) mengatakan Nakip adalah anak yang baik. Nakip tidak pernah berperilaku aneh dan cenderung pendiam. Di kampungnya, Nakip termasuk anak yang gampang bergaul dengan siapa saja dan termasuk atlit bola voli andalan kampung tersebut.
Berita Terkait
-
Lucunya Hantu Pemula Berjuang Takuti Manusia di Film Dead Talents Society
-
Rekomendasi Pinjaman Modal Usaha dari BRI untuk Pekerja Migran atau TKI
-
Menjelajahi Desa Wisata Nglanggeran: Desa Wisata Terbaik Dunia
-
Giliran Timnas Indonesia Putri Terjun di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026
-
CEK FAKTA: Raffi Ahmad Beri Giveaway Rp 1 Miliar untuk TKI
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan