SuaraJogja.id - Bencana banjir di Kalimantan Selatan sempat luput dari perhatian Presiden Jokowi. Hal itu pun pendapat perhatian dari pegiat sosial media, Abu Janda.
Abu Janda mengingatkan Presiden Jokowi jika selain ada gempa di Majene Sulawesi Barat yang butuh perhatian, ada pula banjir besar di Kalimanta Selatan yang juga butuh uluran tangan.
Lewat cuitannya di Twitter, Abu Janda menyebut Jokowi sejauh ini hanya menyinggung soal bencana gempa di Sulbar dan longsor Sumedang namun tak memperhatikan banjir besar yang menimpa warga Kalsel.
“Pak jokowi nuwunsewu. ada tagar KalselJugaIndonesia karena ada banjir besar di Kalsel tapi bapak cuma singgung gempa di Sulbar & longsor di Sumedang,” cuit Abu Janda menandai Twitter Jokowi.
Ia pun mengungkapkan, saat ini Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Satkorwil Kalsel telah turun tangan membantu warga Kalsel yang terdampak banjir.
“Tapi sahabat Banser satkorwil Kalsel sudah turun bantu logistik & evakuasi,” ungkapnya.
Kendati demikian, pria bernama lengkap Permadi Arya ini masih menunggu respons tanggap cepat dari pihak pemerintah untuk membantu warga terdampak banjir di Kalsel.
“Ditunggu tanggap pemerintahnya pak,” ujar Abu Janda.
Dalam cuitannya itu, Abu Janda juga membagikan ulang unggahan Presiden Jokowi yang menyampaikan duka terhadap peristiwa bencana di Sulbar dan Sumedang.
Baca Juga: Jokowi Perintahkan Jajaran Kirim Bantuan Tangani Banjir di Kalsel
Namun, dalam unggahan Jokowi tersebut presiden tidak menyebut bencana banjir yang saat ini tengah menimpa warga Kalsel.
“Dua bencana alam dalam selang waktu beberapa hari terjadi di negara kita. Gempa bumi mengguncang Sulawesi Barat dinihari tadi, dan longsor di Sumedang, Jawa Barat, 9 Januari lalu,” demikian cuitan Jokowi di Twitter resminya.
Dalam unggahan Jokowi yang dibagikan ulang Abu Janda tersebut, juga tertulis presiden mengucapkan belasungkawa terhadap korban yang meninggal dunia akibat bencana gempa di Sulbar dan longsor di Sumedang.
“Turut berdukacita atas korban meninggal dunia. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Bantuan Korban Gempa Majene dan Mamuju Dicegat dan Dirampas Warga
-
Update Gempa Sulbar, BNPB: 34 Meninggal di Mamuju, 8 Tewas di Majene
-
Terjadi Gempa di Sidrap, Setelah Gempa Susulan di Majene
-
Banjir Kalsel Telan Korban Jiwa, 5 Orang Meninggal di Hulu Sungai Tengah
-
Banjir Semakin Meluas, Pemprov Kalsel Tetapkan Status Tanggap Darurat
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
'Jangan Main-main dengan Hukum!' Sultan HB X Geram Korupsi Seret Dua Mantan Pejabat di Sleman
-
Rektor UII Pasang Badan: Jamin Penangguhan Penahanan Aktivis Paul yang Ditangkap di Yogyakarta
-
Sisi Gelap Kota Pelajar: Imigrasi Jogja Bongkar Akal-akalan Bule, Investor Bodong Menjamur
-
Jejak Licik Investor Fiktif Yordania di Jogja Terbongkar, Berakhir di Meja Hijau
-
Waspada! BPBD Sleman Ingatkan Bahaya Cuaca Ekstrem di Oktober, Joglo Bisa Terangkat Angin