SuaraJogja.id - Sekitar lima persen nakes di DIY tak bisa mendapat vaksinasi Covid-19 karena hipertensi, yang tak lepas dari dampak lelah bekerja di tengah pandemi. Sementara itu, dr Tirta membagikan deretan video di mana ia menyemprot covidiot yang menyebar hoaks baik soal Covid-19 maupun vaksin Covid-19.
Di sisi lain, asal-usul kawasan wisata Malioboro Jogja rupanya cukup mencuri perhatian pembaca. Tak hanya itu, seorang pemuda yang merekam aktivitasnya seharian makan di Jogja hanya habis Rp20.000 juga mendapat beragam reaksi warganet.
Terakhir, di Bantul, seorang pencuri yang menggondol tas pemilik warung kabur, tetapi sepeda motornya malah ditinggal. Berikut lima berita terpopuler pada Senin (25/1/2021) kemarin dari SuaraJogja.id:
1. Hipertensi, 5 Persen Nakes di DIY Tak Lolos Syarat Ikut Vaksinasi COVID-19
Baca Juga: Ada Tenaga Kesehatan di Bandar Lampung Menolak Divaksin Covid-19
Sekitar 5 persen dari sekitar 22.180 tenaga kesehatan (nakes) di Kota Jogja dan Kabupaten Sleman yang mendapat jatah vaksin COVID-19 pertama pada pertengahan Januari 2021 lalu dinyatakan tidak lolos sebagai penerima vaksin. Ada sejumlah alasan yang membuat mereka akhirnya tidak bisa divaksin.
Kebanyakan dari mereka mengalami penyakit hipertensi. Alasan lainnya, ada di antara mereka yang tengah hamil dan menyusui serta mengalami kekhawatiran untuk divaksin.
2. Ngamuk, dr Tirta Semprot Deretan Covidiot yang Sebar Hoaks Soal Covid-19
Baca Juga: Hipertensi, 5 Persen Nakes di DIY Tak Lolos Syarat Ikut Vaksinasi COVID-19
Relawan Kesehatan Tirta Mandira Hudhi belakangan ini makin aktif membagikan konten di media sosial TikTok. Salah satu yang banyak ia bahas adalah komentar dari orang-orang yang tidak percaya dengan vaksin maupun Covid-19. Beberapa video tersebut turut dibagikan oleh pria yang akrab disapa dr Tirta ini di media sosial lainnya, seperti Twitter dan Instagram.
Dilihat dari akun Twitter pribadinya, @tirta_hudhi, pria kelahiran Surakarta ini membagikan empat videonya membalas komentar dari orang-orang yang kerap disebut dengan istilah "covidiot" itu. Selama pandemi, dr Tirta diketahui memang sudah mendedikasikan hidupnya untuk memberikan edukasi kepada masyarakat di seluruh Indonesia.
3. Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Asal Usul Kawasan Wisata Malioboro Jogja
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ada Tenaga Kesehatan di Bandar Lampung Menolak Divaksin Covid-19
-
Hipertensi, 5 Persen Nakes di DIY Tak Lolos Syarat Ikut Vaksinasi COVID-19
-
Ngamuk, dr Tirta Semprot Deretan Covidiot yang Sebar Hoaks Soal Covid-19
-
Menko Airlangga ke Pengusaha: Tak Ada Komersialisasi, Semua Vaksin Gratis!
-
Tunda Dulu, Jangan Pernah Vaksin Covid-19 Jika Dalam Kondisi Ini
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh
-
BRI Dukung UMKM Sanrah Food Berkembang dari Warung ke Ekspor Global
-
Langgar Aturan Imigrasi, 14 WNA Dideportasi Imigrasi Yogyakarta
-
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat? MA Pangkas Hukuman Korupsi e-KTP, Pakar Geram!
-
Solo-Jogja Makin Lancar: Tol Klaten-Prambanan Beroperasi Penuh, Ini yang Perlu Anda Siapkan