Saat ini Puji bersama suaminya masih tinggal di rumah orang tuanya. Meskipun sederhana tetapi Puji tetap ingin bercita-cita memiliki rumah sehingga menjalani kehidupan rumah tangganya dia rumah mereka sendiri.
"Alhamdulillah meski belum laku tetapi besok sudah ada yang mengajak saya untuk ikut pameran lukisan,"tambahnya.
Sampai saat ini Puji mengaku masih kesulitan untuk campur warna sehingga menghasilkan warna baru sesuai dengan keinginan dirinya. Tak hanya itu, ia juga merasa kesulitan ketika harus membuat sket lukisan sebelum dituang cat di atas kanvas.
Iwan, Sang Mentor melukis mengaku awalnya berkenalan dengan Puji karena dirinya merupakan salah satu guru mata pelajaran ekstra kurikuler dari SLB tersebut. Beberapa kali lukisan yang dihasilkan oleh Puji memang cukup menarik bagi dirinya.
Baca Juga: 30 Puskesmas dan 7 Rumah Sakit di Gunungkidul Terima Vaksin Covid-19 Besok
Hingga akhirnya ia sempat tidak berkomunikasi lagi dengan Puji karena muridnya tersebut lulus SLB dan langsung memutuskan untuk menikah. Dan baru setahun ini pula, ia mengajak Puji untuk belajar melukis di rumahnya. Perlahan-lahan ia mulai mengajar Puji bagaimana mengkomposisikan campuran cat untuk menghasilkan warna.
"Saya ingin dirinya belajar sendiri mencampur warna sehingga bisa memahami komposisi warna ideal,"ujarnya.
Tak Direstui Calon Mertua Hingga Obyek Bullyan Sering Dialami Oleh Puji
Meskipun saat ini dirinya telah memiliki seorang anak berumur 5 tahun Namun ternyata perjalanan Asmara yang tidak semulus seperti yang orang lain pada umumnya. Perjodohannya dengan suaminya sempat tidak direstui oleh orang tua sang suami.
Puji mengaku perkenalan dengan suami, Budi Iswanto ketika dirinya menjadi langganan Bakwan Kawi yang dijual oleh suaminya tersebut. Benih-benih asmara muncul karena ia sering bertemu dengan dirinya karena setiap hari suaminya selalu lewat di depan rumahnya.
Baca Juga: KPU Tetapkan Sunaryanto-Heri Susanto Jadi Bupati-Wakil Bupati Gunungkidul
"Ya kita akhirnya pacaran,"tuturnya.
Berita Terkait
-
Menjelajahi Desa Wisata Nglanggeran: Desa Wisata Terbaik Dunia
-
Liburan ke Gunungkidul? Jangan Sampai Salah Pilih Pantai! Ini Dia Daftarnya
-
Review Anime Arte, Kisah Perempuan Pemberani yang Mengubah Sejarah Seni!
-
3 Gempa Berkekuatan Lebih dari Magnitudo 5 Guncang Indonesia Kurang dari Sehari
-
Kenali Ciri-Ciri Rip Current, Arus Kuat Pantai Drini yang Seret Belasan Siswa SMP Mojokerto
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Gunungkidul Sepi Mudik? Penurunan sampai 20 Persen, Ini Penyebabnya
-
Kecelakaan KA Bathara Kresna Picu Tindakan Tegas, 7 Perlintasan Liar di Daop 6 Ditutup
-
Arus Balik Pintu Masuk Tol Jogja-Solo Fungsional di Tamanmartani Landai, Penutupan Tunggu Waktu
-
AS Naikan Tarif Impor, Kadin DIY: Lobi Trump Sekarang atau Industri Indonesia Hancur
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai