SuaraJogja.id - Kisah mengharukan seorang pria yang hidup menduda setelah istrinya meninggal saat hamil menjamur di media sosial.
Menurut keterangan dari unggahan akun Facebook Yu Jilah, kejadian tragis tersebut mendorong pria yang disebutkan bernama Hengki itu untuk berbuat baik bagi para pengguna jalan.
Hengki, kata Yu Jilah, kehilangan istrinya karena kecelakaan motor. Saat itu, ban sepeda motor yang dikendarai istrinya tertancap paku di jalan hingga bocor.
Dibayangi memori memilukan itu, Hengki pun kini bertekad membantu pengguna jalan dengan memunguti paku di jalanan supaya insiden yang dialami istrinya tak terulang dan menimpa orang lain.
Kisah tersebut diungkapkan Yu Jilah ketika ia bertemu dengan pria yang mengaku berasal dari Majalengka, Jawa Barat itu di Jalan Menteri Supeno, Jogja.
"Salam hormat dan salam santun. Siang ini kami bertemu dg beliau di Jl Mentri Supeno. Mengaku bernama Hengki alamat Cekijing Majalengka Jawabarat. Berawal dr khilangan seorang istri yg tngah hamil krna kcelakaan yg disebabkan ban motor yg alm istrinya kndarai bocor krna tertancap paku..Mas Hengki kmudian memulai aksi mulia ini..menarik paku yg bertebaran dijln mngunakan besi brani/ magnet," tulis Yu Jilah di grup Facebook info cegatan jogja, Jumat (29/1/2021).
Yu Jilah menambahkan, saat ini Hengki sudah hampir dua minggu menyusuri jalanan Jogja untuk memunguti paku yang bertebaran di jalanan.
BACA UNGGAHAN SELENGKAPNYA DI SINI.
Begitu misinya di Jogja sudah berakhir, lanjut Yu Jilah, Hengki akan bertolak ke kota lain untuk aksi mulia yang sama.
Baca Juga: Mengharukan! Eks Persija Leo Saputra Kritis dan Meminta Maaf Lewat Video
"Mas Hengki mnyusuri jalanan disepanjang kota Jogja selama 1 sampai 2 minggu kmudian akn berpindah lokasi sampai Klaten Solo Surabaya bhkan prnh sampai Jakarta.." terang Yu Jilah.
Mendengar cerita Hengki itu, Yu Jilah mengaku terharu. Apalagi, Hengki tak pernah mengharap imbalan dari aksinya tersebut.
Tak hanya itu, bahkan selama ini Hengki tidur dengan berpindah-pindah dari emperan toko satu ke yang lain.
"Rasanya haru mndengar crita Mas Hengki ini tnpa mngharap imbalan apapun beliau mlakukan tugas mulia ini..tnpa tmpat tinggal dan mngaku tidur diemperan toko yg beliau lalui," jelas Yu Jilah.
Menutup unggahannya, Yu Jilah mengingatkan warganet untuk membantu Hengki jika bertemu di jalan.
"Menginggat bbrapa waktu lalu ramai diperbncangkan adanya paku yg senggaja ditebar dijalan entah sp plakunya dan apa tujuanya. Bilamana Anda bertemu beliau dijlan mngkin bs mmberi sedikit rezeki berupa makan minuman seadanya. Trimakasih Pak Admind," tutup dia.
Berita Terkait
-
Pegawai Meninggal Diduga Covid-19, DPRD Kota Jogja Lakukan Tracing
-
Pegawai DPRD Kota Jogja Meninggal Diduga Covid-19, Ini Kronologinya
-
Ada Pegawai Meninggal Diduga Covid-19, DPRD Kota Jogja Ditutup Sementara
-
Istri Wafat Karena Kecelakaan, Pria ini Lakukan Aksi Mulia di Jalanan
-
Polresta Jogja Ciduk 4 Pengedar Narkoba Spesialis Pelajar dalam Sebulan
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Vario! 5 Rekomendasi Motor Gagah Harganya Jauh Lebih Murah, Tenaganya Bikin Ketagihan
- Pemain Keturunan Rp52,14 Miliar Follow Timnas Indonesia: Saya Sudah Bicara dengan Pelatih Kepala
- Sedan Bekas Tahun Muda Mulai Rp 70 Juta, Ini 5 Pilihan Irit dan Nyaman untuk Harian
- Pemain Keturunan Palembang Salip Mauro Zijlstra Gabung Timnas Indonesia, Belum Punya Paspor RI
Pilihan
-
3 Kuliner Khas Riau yang Cocok Jadi Tren Kekinian, Bisa untuk Ide Bisnis!
-
Ole Romeny Jalani Operasi, Gelandang Arema FC Pilih Tutup Komentar di Instagram
-
Pengusaha Lokal Bisa Gigit Jari, Barang Impor AS Bakal Banjiri Pasar RI
-
BREAKING NEWS! Satoru Mochizuki Dikabarkan Dipecat dari Timnas Putri Indonesia
-
Tarif Trump 19 Persen Bikin Emiten Udang Kaesang Makin Merana
Terkini
-
Musik Asyik di Kafe Bisa Jadi Masalah Hukum? Simak Penjelasan Kemenkum DIY Soal Royalti Musik
-
Wali Murid Menjerit, Pungutan Seragam MAN di DIY Tembus Rp 1,8 Juta, ORI Investigasi
-
Diplomasi Indonesia Diuji: Mampukah RI Lolos dari Tekanan Trump Tanpa Kehilangan Cina?
-
BPJS Kesehatan Dicoret? Dinsos DIY Buka Layanan Pengaduan, Jangan Tunda
-
UGM Kembalikan Harta Karun Warloka! Apa yang Disembunyikan Selama 15 Tahun?