SuaraJogja.id - Abdul Azis Fendiawan (23) asal Padukuhan Pacar 1 RT.02 RW. 05 Kalurahan Girisuko Kapanewonan Panggang Gunungkidul, yang hilang terbawa arus sungai Kedung Sambiro, Senin (8/2/2021) malam berhasil ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Jasad Abdul Azis ditemukan tersangkut rumput di pinggir sungai sekitar 4 kilometer dari lokasi tenggelam.
Tubuh Abdul Azis berhasil ditemukan sekitar pukul 08.20 WIB, oleh warga yang ikut melakukan pencarian. Korban ditemukan di Kedung Dondong dalam keadaan meninggal dunia, tersangkut dirumput gelagah pinggir sungai.
"Jasad korban ditemukan di tepi sungai dalam posisi tengkurap," kata Kapolsek Panggang AKP Mujiman saat dikonfirmasi siang ini.
Warga yang menemukan lantas melapor ke Tim SAR untuk melakukan evakuasi jasad korban. Jasad selanjutnya langsung dibawa ke rumah keluarga korban untuk dilakukan pemeriksaan fisik. Berdasarkan hasil pemeriksaan, ditemukan luka benturan memar di bagian pipi, serta bawah mata.
Baca Juga: Tak Terdampak Jateng di Rumah Aja, Wisatawan ke Gunungkidul Melonjak
Tim medis pun menyimpulkan Abdul murni meninggal karena tenggelam. proses pencarian kini sudah selesai pasca penemuan. Jasad Abdul pun sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Diduga korban tidak bisa berenang hingga akhirnya meninggal dunia, ditambah dengan luka tersebut," jelas Mujiman.
Damar (35), saudara dari korban menuturkan Aziz belum lama menikah, dan sekarang istrinya sedang dalam posisi hamil 5 bulan. Aziz bersama Iksan bersama-sama mencari belalang karena saat ini tidak ada kerjaan. Korban tinggal bersama istri yang tengah hamil 5 bulan dan juga ayah korban.
"Kalau sepi, tidak ada pekerjaan, Aziz mencari belalang, disamping untuk konsumsi sendiri, kalau laku ya dijual, keadaan ekonomi lesu seperti ini, ya bagaimana caranya untuk mencari nafkah,"tambah Damar.
Abdul dilaporkan hilang pasca hanyut di Sungai Kalongan pada Senin (08/02/2021) malam. Ia hanyut lantaran terseret derasnya arus sungai, saat hendak menyeberang menuju kendaraan yang diparkir di sisi lain sungai.
Baca Juga: Lamborghini Nekat Terabas Jalur Berbatu di Gunungkidul, Warganet: Ngiluuu
Korban berenang menyeberangi sungai bersama Ihsan (24), pemuda tuna wicara yang menemani korban mencari belalang sejak siang. Ihsan berhasil selamat dan sampai ke seberang sungai sementara korban hilang terbawa arus sungai.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Serem! Video Ulat Jati 'Kuasai' Jalanan Gunungkidul, Benarkah Musim Ulat Tiba?
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Lekat dengan Sutrisna Wibawa, dari Kariernya di Dunia Pendidikan hingga Terjun ke Politik
-
Tragis! 2 Influencer Tewas Tenggelam, Tolak Jaket Pelampung Demi Foto Sempurna
-
Nahas! Balita 3 Tahun Tewas Tenggelam saat Main di RPTRA Jakut, Mayatnya Ditemukan Ngambang di Kali
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
Terkini
-
Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities
-
Reza Arap Diam-Diam Tolong Korban Kecelakaan di Jogja, Tanggung Semua Biaya RS
-
Sayur dan Susu masih Jadi Tantangan, Program Makan Siang Gratis di Bantul Dievaluasi
-
Bupati Sunaryanta Meradang, ASN Selingkuh yang Ia Pecat Aktif Kerja Lagi
-
Data Pemilih Disabilitas Tak Akurat, Pilkada 2024 Terancam Tak Ramah Inklusi