SuaraJogja.id - Setelah menjalankan inisiatif J3K, Gojek terus menjalankan dan meningkatkan kesadaran para mitra driver dan masyarakat akan protokol kesehatan.
Inisiatif J3K merupakan kampanye untuk Jaga Kesehatan, Jaga Kebersihan, dan Jaga Keamanan yang telah dilakukan mitra Gojek.
Melalui inisiatif J3K, Gojek telah memberikan dukungan kepada para mitra untuk tetap melakukan protokol kesehatan. Bukan hanya untuk para mitra, namun juga para pelanggan.
Mulai dari pengukuran suhu para mitra, sekat pelindung, alat pelindung, zona nyaman, Posko Aman J3k, dan banyak upaya dilakukan guna menjalankan protokol kesehatan.
Tak berhenti di Sini, kini Gojek mengenalkan kampanye terbarunya #PesanDariRumah yang dikenalkan melalui gelaran online hari ini, Selasa (16/3/2021).
Raditya Wibowo, Chief Transport Officer Gojek menjelaskan gerakan #PesanDariRumah ini terinspirasi dari aksi driver ojol yang memberikan pesan kepada penumpangnya melalui tulisan di punggungnya.
Ada pula pesan dari keluarga driver ojol yang menuliskan pesan kepada para pelanggan Gojek berupa ucapan terima kasih hingga mengingatkan untuk tetap melakukan protokol kesehatan demi kebaikan bersama.
Terinspirasi dari berbagai kisah pesan keluarga mitra tersebut, membuat Gojek tergerak membuat #PesanDariRumah yang menjadi bagian dari tiga pilar inisiatif J3K.
"Harapan kami dengan gerakan #PesanDariRumah, baik mitra driver maupun pelanggan bisa sama-sama patuh protokol kesehatan dan saling melindungi," kata Raditya Wibowo.
Baca Juga: Investasi Gojek di LinkAja Dinilai Strategis untuk Kepentingan Indonesia
Tiga pilar implementasi J3K sendiri adalah Pilar Teknologi, yakni aplikasi Gojek dan laanannya sendiri. Pilar Infrastruktur, seperti alat perlindungan dalam protokol kesehatan, dan terakhir Pilar Edukasi.
Inisiatif J3K yang dikenalkan Gojek sendiri disebut telah bisa memenuhi ekspektasi masyarakat seperti yang disampaikan Director of Center for Policy and Public Management SBM ITB, Yudo Anggoro.
Bahkan menurut Yudo Anggoro, apa yang dilakukan Gojek telah menawarkan protokol kesehatan secara menyeluruh. Tidak hanya memperhatikan pelanggan, namun juga para driver.
"Gojek tidak hanya memperhatikan pelanggan, tapi bagaimana mitra drivernya selalu dalam keadaan sehat dan tetap bisa pulang ke rumah dalam keadaan sehat," ucap Yudo Anggoro.
Itulah kampanye #PesanDariRumah yang ditawarkan Gojek sebagai bagian dari inisiatif J3K yang bertujuan untuk terus mengingatkan masyarakat tidak melupakan protokol kesehatan.
Bukan hanya mitra driver Gojek dan pelanggan, namun diharapkan masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan demi kebaikan bersama. [HiTekno.com]
Berita Terkait
-
Investasi Gojek di LinkAja Dinilai Strategis untuk Kepentingan Indonesia
-
Investasi Gojek di LinkAja Dinilai Untungkan UMKM
-
Data Pelanggan Dipastikan Aman Jika Gojek dan Tokopedia Jadi Merger
-
Gojek Berikan Pembekalan Kompetensi di Bidang Keamanan Digital
-
Heboh GOJEK dan Tokopedia Merger, Apa Dampaknya?
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Rp4 Miliar untuk Jembatan Pucunggrowong: Kapan Warga Imogiri Bisa Bernapas Lega?
-
2000 Rumah Tak Layak Huni di Bantul Jadi Sorotan: Solusi Rp4 Miliar Disiapkan
-
Malioboro Bebas Macet? Pemkot Yogyakarta Siapkan Shuttle Bus dari Terminal Giwangan untuk Turis
-
Tunjangan DPRD DIY Bikin Melongo, Tunjangan Perumahan Lebih Mahal dari Motor Baru?
-
KPKKI Gugat UU Kesehatan ke MK: Komersialisasi Layanan Kesehatan Mengancam Hak Warga?