SuaraJogja.id - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bantul mulai memberangkatkan para tenaga kerja ke sejumlah perusahaan di Batam. Hal itu menyusul dengan vaksinasi massal yang sudah dilakukan di Kabupaten Bantul.
Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja, Perluasan Kerja, dan Transmigrasi, Disnakertrans Bantul, Yanatun Yunadiana menerangkan, sudah setahun Disnakertrans tidak menempatkan angkatan kerja antar daerah akibat dampak kebijakan pada masa pandemi Covid-19.
"Pemberangkatan Antar Kerja Antar Daerah (AKAD) untuk penempatan di perusahaan Batam sudah dilakukan dua kali pada akhir Februari dan awal Maret 2021. Jumlahnya sekitar 18 tenaga kerja, meski begitu masih terus bertambah karena saat ini dalam proses seleksi," jelas Yanatun dikonfirmasi wartawan, Rabu (17/3/2021).
Adapun tenaga kerja yang dibutuhkan di Batam diantaranya lulusan Sekolah Teknik Menengah (STM) dengan spesialisasi atau jurusan Teknik Elektro.
Yanatun melanjutkan, apabila situasi masih dimungkinkan, pihaknya bakal memberangkatkan tenaga kerja dari Bantul ke kawasan Jabodetabek.
Hal Ini menyusul perusahaan kawasan Jabodetabek banyak membutuhkan lulusan STM teknik otomotif yang ada di Bantul diklaim memiliki potensi.
"Seiring dengan situasi dan perkembangan sektor industri yang kembali menggeliat, kami kembali memberangkatkan tenaga kerja mengingat lowongan kerja dibuka dan kebutuhan lapangan kerja bagi angkatan kerja makin bertambah," terang dia.
Ia melanjutkan, untuk penempatan Antar Kerja Antar Negara (AKAN) hingga saat ini belum ada kepastian yang jelas. Pihaknya juga belum bisa menjamin karena akses ke luar negeri masih dibatasi selama pandemi Covid-19.
"Jika tidak ada pandemi, kebutuhan tenaga kerja dari Bantul, banyak didominasi ke negara Malaysia. Namun, sejauh ini belum ada kepastian kapan dibuka kembali," terang dia.
Baca Juga: Tunggu Penelitian, BPOM Resmi Tangguhkan Penggunaan Vaksin AstraZeneca
Berdasarkan data 2020, Disnakertrans Bantul telah memberangkatkan 2.556 tenaga kerja. Paling banyak penempatan Antar Kerja Lokal (AKL) atau perusahaan yang ada di Bantul berjumlah 2.481 orang. Sementara untuk AKAD dengan tujuan Batam berjumlah 52 orang, selanjutnya AKAN sebanyak 23 orang.
Berita Terkait
-
Tunggu Penelitian, BPOM Resmi Tangguhkan Penggunaan Vaksin AstraZeneca
-
Rekomendasi BPOM RI: Vaksin Covid-19 AstraZeneca Jangan Digunakan
-
Rekomendasi BPOM RI: Tidak Menggunakan Vaksin Covid-19 AstraZeneca
-
Bukan karena Vaksin Covid-19, Berikut 5 Kondisi Penyebab Pembekuan Darah
-
Moderna Mulai Studi Vaksin Covid-19 Untuk Anak dan Bayi
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
Bantul 'Perang' Lawan Sampah: Strategi Jitu DLH Dongkrak Kapasitas Pengolahan
-
Sleman Diterjang Angin Kencang: Pohon Tumbang, Rumah Rusak Parah di Empat Kapanewon
-
Polresta Sleman Sita 4.231 Botol Miras! Penjual Online Diburu, Ini Ancaman Hukumannya
-
Hujan Angin Kencang Guyur 3 Daerah di DIY, BPBD Laporkan Pohon Tumbang hingg Baliho Roboh
-
Klaim Gizi Siswa Sekolah Rakyat Sleman Terjamin, Guru juga Jaga Ketat Pergaulan Remaja di Asrama