SuaraJogja.id - PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Adisutjipto Yogyakarta menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 tahap satu kepada 856 peserta. Vaksiansi tersebut dilaksanakan pada Kamis (25/3/2021) di Gedung Terminal A Bandara Adisutjipto.
Berdasarkan pantauan SuaraJogja.id di lapangan, sempat terjadi antrean yang cukup panjang sebelum peserta memasuki Gedung Terminal A Bandara Adisutjipto. Kendati begitu, petugas yang berjaga selalu mengimbau peserta untuk tetap menjaga protokol kesehatan dengan baik.
General Manager Bandara Udara Internasional Adisutjipto Yogyakarta Agus Pandu Purnama tidak memungkiri, sempat terjadi antrean yang mengular dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut. Namun, hal itu tetap bisa diantisipasi dengan baik oleh para petugas.
"Saya kira ini kan waktu pertama. Kita kan membagi kalau tidak salah 4 sif ya. Jadi sif pertama ini menjadi evaluasi," kata Pandu saat ditemui awak media di Bandara Adisutjipto Yogyakarta, Kamis (25/3/2021).
Baca Juga: Tekan Penyebaran Covid-19, Sentra Vaksinasi Drive Thru Pertama di Depok
Menurut Pandu, antrean yang sempat mengular itu disebabkan animo yang cukup besar dari para peserta. Pasalnya, semua penerima sasaran vaksin di Bandara Adisutjipto ingin segera mendapatkan vaksin Covid-19.
"Ya karena memang animonya dari para peserta luar biasa untuk vaksin ini. Mereka betul-betul, hampir semua instansi ini ingin sekali secepatnya divaksin. Tapi Insya Allah, ini sudah diatur paling tidak untuk jaga jarak dan lain-lain sesuai dengan protokol kesehatan," ujarnya.
Pandu menuturkan, vaksinasi Covid-19 ini diikuti oleh karyawan PT Angkasa Pura I sebanyak 282 orang. Sementara sisanya merupakan stakeholder, di antaranya imigrasi, bea cukai, Airnav, Pertamina, KKP, serta seluruh karyawan dari Airlines.
Selama vaksinasi, Pandu memastikan bahwa pelayanan di bandara tidak terganggu. Sebab, pembagian itu sudah dilakukan dan diatur sesuai dengan sif yang ada.
"Jadi sudah dibagi, tidak mengganggu operasional bandara. Semua petugas ini bergantian. Jadi sebagian tetap melaksanakan tugasnya di terminal untuk melayani para pengguna bandara ini. Jadi tidak ada masalah untuk operasional tetap dilaksanakan," terangnya.
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 Nakes di Banda Aceh Diklaim Melebihi Target
Disampaikan Pandu bahwa selain di Bandara Adisutjipto, vaksinasi juga akan dilakukan di Yogyakarta International Airport atau Bandara YIA. Pihaknya masih berkoordinasi dengan instansi terkait mengenai pelaksanaan itu.
Berita Terkait
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Kemenkes Bantah Adanya Detoksifikasi Vaksin Covid-19, Definisinya Beda Jauh
-
Pakar Minta Ada Kajian Lebih Dalam Terkait Efek Vaksin Covid-19 AstraZeneca
-
Vaksin Covid-19 AstraZeneca Ditarik dari Peredaran di Seluruh Dunia
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan