SuaraJogja.id - Laka air menimpa rombongan santri asal Kartasura. Satu santri dinyatakan meninggal dunia usai menghilang dan tenggelam. Kegiatan yang awalnya merupakan wisata alam tersebut berakhir menjadi duka saat salah seorang santri tak lagi ditemukan ketika bermain di sungai.
Korban berinisial LR (13) dinyatakan hilang saat sedang bermain air bersama dengan rekan-rekannya di Dam Kalikuning Bromonilan, Purwomartani, Kalasan. Setidaknya ada 30 santri yang merupakan murid Pondok Pesantren Al Kausar. Didampingi tujuh orang pengurus, mereka berencana melakukan wisata alam.
Akun Twitter @merapi_uncover secara berkala membagikan perkembangan atas peristiwa tersebut. Korban merupakan warga Jambeyan, Sambirejo, Sragen dan datang ke lokasi bersama rekan-rekan serta pengurus pondoknya. Salah satu anak juga sempat menceritakan kronologi hilangnya LR di Dam Kalikuning.
Anak yang masih dalam kondisi basah kuyup itu bercerita bahwa ia sempat menerima kode anak yang nampak tenggelam. Dengan bambu, ia lantas mendorong anak tersebut. Sayangnya, ia tidak sempat mendorong LR. Terakhir, ia melihat kondisi tubuh LR sudah tidak tampak kepalanya, dan hanya sedikit bagian jarinya saja.
Baca Juga: Pulang Kampung ke Kalbar, Ribuan Santri Bakal Dites Swab PCR
Mulanya, saksi sempat mengira LR sedang berenang. Ia lantas terus melihat kondiri LR dan tidak pergi ke mana-mana, hingga semakin lama dirinya yakin bahwa LR sudah menghilang dari lokasi terakhir ia melihatnya. LR diduga tenggelam di sungai saat bermain dengan rekan-rekannya.
Dalam informasi terbaru, disampaikan bahwa korban tenggelam sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Tampak sejumlah petugas mengangkut kantung mayat warna kuning dari area sungai dan sekitar lokasi juga dipasangi garis batas polisi.
"Korban bersama rombongan 30 anak dan pengurus 7 dari pondok al kausar kartosuro melakukan wisata alam parisewu bromomilan," tulis akun @merapi_uncover dalam keterangannya.
Informasi mengenai seorang santri yang dinyatakan hilang dan tenggelam sebelum akhirnya ditemukan meninggal dunia tersebut sudah disaksikan, dari masing-masing video, lebih dari seribu kali. Ada puluhan warganet yang turut membagikan ulang. Tidak sedikit juga yang menyampaikan duka cita di kolom komentar.
Baca Juga: Presiden Jokowi Pantau Vaksinasi AstraZeneca ke Kiai dan Santri di Jatim
Berita Terkait
-
New Zealand Van Java Juga Punya Waterboom! Ini 4 Kolam Renang di Boyolali yang Wajib Dikunjungi
-
Liburan Hemat Tapi Seru di Depok: 10 Kolam Renang Keren Mulai Rp15.000
-
Seorang Bocah Ditemukan Tewas Tenggelam saat Libur Lebaran di Pantai Garut
-
5 Penumpang Longboat Tenggelam di Halmahera Selatan, Begini Kronologinya!
-
Wisata Religi: Menyusuri Jejak Pemuka Agama Terkemuka di Tasikmalaya
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
Terkini
-
Batik Tulis Indonesia Menembus Pasar Dunia Berkat BRI
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin