SuaraJogja.id - Modus penipuan makin beragam dari waktu ke waktu. Terbaru, seorang terduga penipu melancarkan aksinya dengan menggunakan foto cucu pendiri Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri KH Abdul Karim, KH Abdullah Kafabihi Mahrus.
Korban pun membagikan video saat ia menjawab telepon dari pelaku dugaan penipuan itu dan diunggah akun @NUgarislucu ke Twitter, Selasa (6/4/2021).
Pada video berdurasi dua menit 16 detik tersebut, terlihat ponsel yang menampilkan foto KH Abdullah Kafabihi untuk profil WhatsApp.
Terdengar suara seorang pria tua dari pemilik foto profil tersebut. Sama seperti penerima telepon, ia juga berbicara menggunakan bahasa Jawa krama.
Baca Juga: Kabur Habis Gasak Jutaan Rupiah, Penipu Kecelakaan di Sekadau
Mulanya, perekam video menanyakan kabar di ujung lain telepon, yang ia sapa dengan sebutan "kiai". Dirinya juga meminta maaf karena belum bisa menemui sang kiai.
Kemudian terduga penipu itu meminta untuk dikirimi uang, dan korban berpura-pura meminta untuk dikirimi nomor rekening.
"Jenengan [Anda] kirim kalihan [sama] foto KTP," kata orang yang menyamar sebagai KH Abdullah Kafabihi tersebut.
Namun, saat ditanyai untuk pembangunan apa dana yang diminta itu, penipu tadi malah menjawab "Inggih [iya]."
Tak mendapat jawaban yang jelas, korban kemudian menyampaikan sebuah pertanyaan berkaitan dengan tradisi pondok pesantren di bulan Ramadan.
Baca Juga: Modus Penipuan Dukun Pengganda Uang Diringkus Polisi di Probolinggo
"Benjing Ramadan, pemaosan kitab, kitab napa [apa], nggih [besok Ramadan, pembacaan kitab, kitab apa, ya]?" tanya dia.
Namun, suara di ujung lain kembali terdengar kebingungan memberi jawaban. Ia hanya mengatakan "kitab kuning".
Saat ditanya lebih detail soal kitab kuning, ia malah mengulang jawabannya. Ia pun terdiam saat diminta menjawab pertanyaan yang sama.
"Ingkang [yang] Shorof," jawab dia, setelah terdiam cukup lama.
"Shorof-e ingkang napa, Kiai?" tanya penerima telepon.
Ia pun akhirnya mengatai terduga penipu itu dan menghentikan aktingnya yang seolah-olah termakan tipuan.
"Penipu sekarang sudah kebangeten. Mengatasnakan ulama buat ngeruk duit. Untung kang santrine wes lulus Aliyah," cuit @NUgarislucu.
Hingga Selasa malam, video tersebut sudah di-retweet lebih dari 1.200 kali dan mendapatkan lebihd ari 4.000 likes. Banyak warganet yang menertawakan upaya penipu yang mengatasnamakan ulama itu.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Berita Terkait
-
Myanmar Deportasi 50.000 Penipu Online ke Tiongkok, Minta Bantuan Negara Tetangga
-
Ternyata Ini Modus Penipuan Gunakan AI di Indonesia, Paling Banyak Lewat Video Call
-
Penipuan Berkedok Baim Wong Masih Marak, Kini Berani Video Call Pegawai Kejaksaan
-
Detektif Jubun Beri Peringatan Bahaya Modus Penipuan Teknologi AI
-
Yoo In Na Ungkap Pernah Dilabrak dan Disangka Penipu di Masa Lalu
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD