SuaraJogja.id - Warga Padukuhan Dengok II Kalurahan Dengok Kapanewonan Playen Gunungkidul kembali melakukan aksi demonstrasi. Demo yang kedua kalinya saat ini untuk menolak dukuh mereka yang baru. Aksi demonstrasi kali ini bertepatan dengan pelantikan dukuh baru tersebut.
Aksi demonstrasi tersebut dimulai dengan Long March warga padukuhan Dengok II menuju ke kantor Kelurahan Dengok. Mereka juga membawa group kesenian reog untuk menambah ramai suasana demonstrasi tersebut.
Ngatimin warga Padukuhan Dengok II menandaskan warga tetap menolak untuk yang baru hasil dari seleksi beberapa waktu lalu. Pasalnya tokoh tersebut berasal dari luar padukuhan Dengok II bahkan juga di luar dari kapanewonan Playen. Karena dukuh yang baru tersebut berasal dari Kapanewonan Ponjong.
"Kami tidak mau dijajah pemimpin dari luar Dengok II, tolak Dukuh dari luar Dengok II," ujar Ngatimin dalam orasinya, Senin (26/4/2021).
Baca Juga: Mayat Warga Bekasi Ditemukan Membusuk di Gunungkidul
Ngatimin sebagai juru bicara aksi warga juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kalurahan harus bisa memberikan solusi terhadap warga Dengok II yang menolak dipimpin oleh Dukuh terpilih.
Dalam aksi ini, warga juga menyampaikan bahwa aksi mereka tujukan bukan kepada pemerintah Kalurahan Dengok, maupun panitia seleksi, tetapi ditujukan kepada pribadi Dukuh terpilih, Nurendra Nugraha Putra yang beratatus bukan warga Dengok II, karena masih ber KTP Ponjong.
"Kami ingin ada solusi dari Kalurahan, bagi warga yang menolak, agar kehidupan warga tetap adem ayem," teriaknya dengan lantang.
Dì waktu yang sama, di dalam Balai Kalurahan proses pelantikan tetap dilaksanakan. Disamping Dukuh Dengok II, juga dilantik Kamituwo dan Kepala Urusan Tata Laksana.
Lurah Dengok. Suyanto menandaskan proses seleksi Pamong ini, Pemerintah Kalurahan Dengok dan Panitia sudah melaksanakan sesuai prosedur, dan peraturan yang berlaku. Mekanisme proses perekrutan dan seleksi per tahap sudah sesuai Regulasi, tidak ada cacat hukum, untuk itu pelantikan tetap dilaksanakan.
Suyanto sebagai Lurah Dengok, sekaligus penanggung jawab kegiatan telah menerbitkan surat keputusan Nomor 141/51 tanggal 10 April 2021, yang berisi tentang pengumuman hasil selekai Kamituwo, Kepala Urusan Tata Laksana dan Dukuh Dengok II.
Baca Juga: Larangan Mudik Diperpanjang, Bus AKAP di Gunungkidul Tetap akan Beroperasi
"Semua proses sudah sesuai prosedur, sesuai regulasi yang berlaku, transparan, dan mereka yang terpilih juga berdasarkan peringkat," tandas Suyanto.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
38 Ton Sampah Terkumpul di Jakarta Selama Aksi May Day
-
Anarki di Hari Buruh: Polda Metro Tangkap 13 Orang, Satu di Antaranya Perempuan
-
Viral! Peserta Aksi May Day Diduga Kena Represi Aparat, Ada yang Kena Pukul dan Tendang
-
Ribuan Buruh Geruduk Gedung DPR saat Peringatan May Day 2025
-
Cek Fakta: Video Viral Penangkapan Penggerak Demo dan Penyebar Ijazah Palsu Jokowi
Terpopuler
- Olok-olok Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir 'Usir' Yuran Fernandes
- Ramadhan Sananta Umumkan Mau Pensiun dari Sepak Bola
- Selamat Datang 3 Pemain Keturunan Calon Naturalisasi Timnas Indonesia Jelang Lawan China dan Jepang
- Welcome Back Timnas Indonesia Elkan Baggott, Patrick Kluivert Lempar Kode
- Pupus Harapan Pascal Struijk untuk Bela Timnas Indonesia Lawan China
Pilihan
-
Mengenal Ritual Buddha Tantrayana pada Kremasi Murdaya Poo di Bukit Dagi Borobudur
-
Puspo Wardoyo Menangkan Gugatan Perdata di PN Solo, Objek Dinilai Hakim Tak Jelas
-
Tak Hadir di Sidang Mediasi Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Jokowi Buka Suara
-
DPR Cecar Dirut Garuda Soal "Gelombang" Eks Karyawan Lion Air Bergaji Tinggi
-
6 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Tahun 2025, Harga di Bawah Rp3 Juta
Terkini
-
'Menyelamatkan Masa Tua di Linimasa': Cara Mafindo Berdayakan Lansia di Era Digital
-
Jadi Tim Penyusun Soal ASPD, Disdikpora DIY Selidiki Guru SMPN 10 Jogja
-
Arogansi Kekuasaan? Dokter di Jogja Ramai-Ramai Doa Bersama Protes Mutasi Mendadak oleh Kemenkes
-
Rekrut Ibu-ibu di Bantul, DS Modest Buktikan Kualitas & Pemberdayaan jadi Kunci di Era Digital
-
Seni Menyapa Masyarakat: Pameran 'Lintas Imaji' Yogyakarta Rayakan Keberagaman Gaya