Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Rabu, 28 April 2021 | 15:14 WIB
Bandiman driver ojol yang anaknya tewas lantaran sate beracun [Ist]

SuaraJogja.id - Lokasi masjid Nurussalam yang semula diduga sebagai lokasi pertemuan driver ojol yang menerima sate beracun ternyata tidak benar dan kurang tepat. 

Seperti diketahui sebelumnya, putra seorang driver ojol asal Bantul tewas usai menyantap sate yang diberikan seorang wanita misterius. Paket sate tersebut diberikan kepada driver ojol bernama Bandiman di sebuah masjid yang terletak di Utara Stadion Mandala Krida. 

Tim SuaraJogja berusaha untuk melihat lokasi yang diduga jadi lokasi awal pertemuan tersebut berdasar informasi yang disampaikan dari Kapolsek Sewon

Saat dilakukan pencarian, tim kemudian menuju ke Masjid Nurussalam yang diduga sebagai lokasi pertemuan. 

Belakangan, pengurus Masjid Nurussalam yang datang ke kantor SuaraJogja.id untuk meminta klarifikasi terkait berita yang sudah ditulis.

Mereka memberikan bantahan bahwa lokasi itu merupakan lokasi tempat driver ojol menerima sate yang diduga mengandung racun. Hal tersebut diperkuat setelah mereka melakukan kroscek ke keluarga korban.

Atas dasar kesalahan informasi yang dihimpun hingga membuat keresahan di kalangan jamaah setempat, dengan berita ini, tim redaksi SuaraJogja.id memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pengurus dan jamaah Masjid Nurussalam. 

Sementara bagi pihak-pihak lain yang turut menyebarkan berita yang sebelumnya ditulis SuaraJogja.id terkait lokasi driver ojol terima sate beracun, kami memohon untuk segera dihapus lantaran informasi yang disampaikan tidak tepat, terimakasih.

Load More