SuaraJogja.id - Donasi untuk pembelian kapal selam yang dikumpulkan Masjid Jogokariyan Yogyakarta untuk mengganti kapal selam KRI Nanggala-402 terus bertambah. Dalam waktu dua hari sejak digulirkan, Senin (27/4/2021), donasi sebesar Rp800 juta sudah berhasil terkumpul.
Ketua Dewan Syuro Muhammad Jazir, saat dikonfirmasi, Rabu (28/4/2021) mengungkapkan, donasi tersebut berasal dari banyak pihak yang bersimpati. Tidak hanya masyarakat di Indonesia, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berada di sejumlah negara juga ikut memberikan donasi.
"Ada yang telepon TKW dari Hong Kong ikut donasi," ujarnya.
Sedangkan donatur dari dalam negeri pun berasal dari sejumlah daerah, mulai dari Tidore, Maluku, hingga Papua. Donasi yang diberikan sangat beragam. Pengusaha dari Tapanuli Utara pun, lanjut Jazir, juga ikut berpartisipasi.
Donasi yang mereka terima dikelola oleh pengurus masjid. Sebagai pengurus, mereka tidak tidak mengambil donasi sedikit pun dari program kapal selam tersebut.
"Teman-teman yang ngurus donasi ini sudah kita biayai dengan biaya Masjid. Jadi seratus persen sumbangan masyarakat untuk kapal selam," ungkapnya.
Untuk melegalkan program donasi, Masjid Jogokariyan sudah mengurus izin ke Kementerian Sosial (Kemensos) dan meminta bantuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk pengawasan serta audit.
Pengelolaan tersebut dilakukan agar masyarakat tidak ragu dalam berpartisipasi memberikan donasi untuk membeli kapal selam pengganti KRI Nanggala-402. Transparansi dana pun bisa disampaikan ke publik.
"Kita akan update mungkin setiap pekan karena kalau setiap hari cepat sekali. Setiap pekan kita unggah perolehannya donasi," jelasnya.
Baca Juga: Daftar Harga Kapal Selam Canggih, Ada yang Tembus Rp 79 Triliun
Program donasi ini digagas Himpunan Anak-anak Masjid (Hamas) Jogokariyan sebagai bentuk keprihatinan peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala-402. Kegiatan itu sebagai wujud kecintaan mereka terhadap wilayah NKRI.
Sebagai negara kelautan, kata Jazir, semestinya armada laut harus dikuatkan. Karena itu, mereka mencetuskan ide pembelian kapal selam pengganti. Gerakan tersebut diharapkan dapat membantu angkatan laut enjaga keutuhan dan kekayaan Indonesia.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Daftar Harga Kapal Selam Canggih, Ada yang Tembus Rp 79 Triliun
-
Keluarga Kapten Heri Santoso Tabur Bunga di Pelabuhan: Selamat Jalan Kapten
-
Menakjubkan, Awan Mirip KRI Nanggala 402 Muncul di Pantai Sanur Bali
-
Viral Awan Mirip KRI Nanggala di Langit Pantai Bali, Publik Sampaikan Doa
-
5 Kapal Selam Indonesia, Ini Spesifikasi dan Kecanggihannya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
Latih Ratusan KTB, Pemkot Yogyakarta Siap Perkuat Ketahanan Masyarakat Hadapi Bencana
-
DMFI Geram, Perdagangan Daging Anjing Kembali Marak di Yogyakarta, Perda Mandek?
-
Pasar Godean Modern Dibuka! Bupati Minta Pedagang Lakukan Ini Agar Tak Sepi Pengunjung
-
Anak Muda Ogah Politik? Ini Alasan Mengejutkan yang Diungkap Anggota DPR
-
Saemen Fest 2025 Hadir Lagi, Suguhkan Kolaborasi Epik Antara Musisi Legendaris dan Band Milenial