Di dalam petisi itu tertulis bahwa tuntutan yang dilayangkan terkait dengan pembukaan kembali penyelidikan kasus yang masih menjadi misteri selama enam tahun itu. Dengan tentunya terus mendesak polisi melakukan penyelidikan itu lebih serius.
"Sayangnya, hingga saat ini, 6 (enam) tahun setelah kasus terjadi, penyelidikan masih berlarut-larut dan polisi belum juga menentukan siapa pembunuh Akseyna," demikian yang tertulis dalam petisi tersebut.
Di dalam petisi itu juga disebutkan bahwa hingga beberapa kali pergantian jabatan di kepolisian tetap tidak membuahkan hasil. Hanya janji demi janji yang terus diungkapkan tanpa realisasi.
"Sudah berkali-kali Kapolres, Kapolsek, dan Kapolda berganti jabatan, namun semuanya nihil, tidak ada kemajuan yang berarti terkait pengungkapan kasus Akseyna. Berulang kali kepolisian berjanji akan menyelidiki dan mengungkap kasus, namun hingga 6 tahun, janji yang sama terus diulang-ulang tanpa ada realisasi," ungkap petisi tersebut.
Sehingga memang dibutuhkan penyelidikan kembali dengan lebih mendalam dan serius terkait kasus ini.
"Kepolisian melanjutkan kembali proses penyelidikan secara serius, mendalam, dan menyeluruh," ucap salah satu tuntutan di dalam petisi tersebut.
Diketahui sebelumnya bahwa sesosok mayat mengambang ditemukan di Danau Kenanga UI tanpa identitas dengan luka memar.
Pada mayat tersebut ditemukan tas ransel berisi batu bata diduga untuk membuat jenazah korban tenggelam. Saat ditemukan, korban mengenakan jaket bertuliskan Universitas Indonesia.
Almarhum Akseyna ditemukan wafat dan jenazahnya mengapung di Danau Kenanga UI pada Kamis (26/3/2015) pukul 09.55 WIB.
Baca Juga: Jika Temui Fakta Baru, Polisi Buka Peluang Olah TKP Ulang Kasus Akseysna
Berita Terkait
-
Jika Temui Fakta Baru, Polisi Buka Peluang Olah TKP Ulang Kasus Akseysna
-
Rektor UI Berharap Kasus Kematian Akseyna Bisa Terungkap
-
5 Tahun Kematian Akseyna, Keluarga: Ada Foto Pria Misterius di Danau UI
-
Kasus Lama Akseyna Diselidiki Lagi, Polri: Itu Wajar Dilakukan
-
Kasus Pembunuhan Akseyna Dibuka Lagi, Ayah: Semoga Ada Titik Terang
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
Terkini
-
Dampak Larangan Study Tour: Keraton Jogja Ubah Haluan, Tawarkan Wisata yang Bikin Anak Betah
-
Fakta Sebenarnya Jurusan Jokowi di UGM: Bukan Teknologi Kayu? Teman Kuliah Ungkap Ini
-
Misteri Kemeja Putih Jokowi di Reuni UGM: Panitia Angkat Bicara!
-
Gertak Balik! Sahabat Jokowi Geram Dituduh Settingan, Ungkap Sudah Diperiksa Polisi
-
5 Curhatan Jokowi di Depan Alumni UGM: Serangan Tak Cuma Ijazah, Merembet Sampai KKN Fiktif