Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Mutiara Rizka Maulina
Senin, 17 Mei 2021 | 19:38 WIB
Ilustrasi pengeroyokan. [ANTARA]

SuaraJogja.id - Peristiwa nahas dialami seorang pria berinisial AH (38) yang hendak melerai keributan antar pemuda. Akibat tindak pengeroyokan yang dialaminya, AH kini menhalami luka robek di bagian pelipis kiri dan sampai saat ini masih menjalani perawatan di RS PKU Muhammadiyah.

Kasubag Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul menyampaikan, sampai saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Peristiwa yang terjadi di malam takbiran menjelang hari raya idulfitri tersebut, telah dilaporkan oleh keluarga korban ke pihak kepolisian.

"Belum tertangkap, masih pengejaran," ujar AKP Timbul saat dikonfirmasi SuaraJogja.id Senin (17/5/2021).

Peristiwa yang menimpa karyawan swasta tersebut terjadi di Gapura Kampung Notoyudan, Jalan Letjend Suprapto No 86, Yogyakarta. Ketika itu, Kamis (13/5/2021) pukul 00:30 WIB, terjadi keributan antara warga RW 24 dan RW 25. Korban yang tengah berada di dalam rumah mendengar keributan tersebut.

Baca Juga: Polisi Meringkus Geng Motor Mojokerto Diduga Pelaku Pengeroyokan

Kemudian, AH lantas keluar rumah dan melihat satu orang yang tengah terlibat perkelahian. Korban berniat untuk melerai keributan tersebut. Tidak disangka, korban justru menerima lemparan batu dari para pelaku dan mengenai bagian kelopak mata. Menerima tindakan itu, korban masuk ke dalam rumah untuk meminta pertolongan.

"Korban masuk ke dalam rumahnya dan meminta tolong pada pelapor untuk membawanya ke rumah sakit," imbuh AKP Timbul.

Akibat peristiwa tak terduga itu, korban mengalami luka sobek di bagian pelipis matanya. Korban menerima jahitan di bagian pelipis kiri dan kelopak mata bawah. Selain itu, terdapat juga luka di bagian bola mata kiri. Sampai laporan dibuat pada Jumat (14/5/2021), korban masih menjalani perawatan di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta.

Load More