SuaraJogja.id - Pemkab Bantul berupaya mempercepat vaksinasi untuk kelompok masyarakat lanjut usia (lansia). Vaksinasi tak hanya dipusatkan di Puskesmas saja, saat ini vaksinasi juga menyasar ke tingkat dusun melalui posyandu yang ada di dusun.
Vaksinasi dilakukan dengan terjun langsung ke di tingkat dusun, melalui Posyandu Lansia, Rabu (19/5/2021). Wilayah Dusun Kedon, Kalurahan Sumbermulyo, Kapanewon Bambanglipuro menjadi salah satu yang sudah memulai.
Ketua Posyandu Lansia Kedon Subardiyono menerangkan, jumlah lansia penerima vaksin pada awalnya mencapai 198 orang. Namun 19 di antaranya meninggal dunia, sehingga dicoret dari penerima vaksin.
"Dari jumlah tersebut hingga pukul 11.00 WIB sudah hadir sekitar 107 orang," kata Subardiyono kepada wartawan, Rabu.
Dirinya tak menampik ada beberapa lansia yang harus ditunda vaksinasinya. Kebanyakan lansia dalam kondisi sakit.
Antusiasme lansia untuk mendapatkan vaksin memang cukup tinggi karena belum setengah hari sudah lebih dari 60 persen lansia yang hadir untuk mendapatkan suntikan vaksin. Para lansia juga banyak didampingi oleh keluarganya mengingat usianya yang tidak lagi muda.
"Banyak yang didampingi oleh keluarga. Lalu kendala yang dominan sehingga gagal mendapatkan vaksin adalah tensi tinggi dan sesak nafas karena kondisi jantung yang lemah," ujarnya.
Kepala Puskesmas Bambanglipuro, Tarsisius Glori menjelaskan pemberian vaksin yang langsung turun ke masyarakat dengan menggandeng posyandu lansia sudah berlangsung beberapa kali. Hari ini dilakukan kepada lansia di Padukuhan Kedon.
"Jadi ini inovasi dari puskesmas untuk memudahkan masyarakat mendapatkan vaksin Covid-19," katanya.
Baca Juga: Gubernur Jatim Minta Percepatan Vaksinasi Covid-19 Bagi Lansia dan Guru
Seluruh petugas vaksinator, lanjut Glori berasal dari Puskesmas Bambanglipuro dan untuk memperlancar proses vaksinasi, pihaknya dibantu oleh pengurus Posyandu lansia yang ada di dusun setempat.
"Untuk tempat kita juga menyesuaikan dengan tempat yang disiapkan oleh petugas posyandu lansia meski kita memberikan kriteria tempat yang layak untuk pemberian suntikan vaksin," ungkap dia.
Berita Terkait
-
Gubernur Jatim Minta Percepatan Vaksinasi Covid-19 Bagi Lansia dan Guru
-
Gubsu Edy soal Kendala dalam Vaksinasi: Rakyatnya Masih Harus Dibujuk
-
Vaksinasi COVID 19 Bagi Kalangan Disabilitas dan ODGJ di Palembang Digelar
-
3 Tips Menjaga Imunitas Tetap Stabil Setelah Vaksinasi Covid-19
-
Jokowi Datang, Warung Kopi Bintan Dibikin Lokasi Vaksinasi COVID-19 Dadakan
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
-
Angka Kemiskinan Turun di Bawah 9%, Menkeu: Pertama Kali dalam Sejarah
Terkini
-
Waspada Warga Jogja! Proyek Tol Jogja-Solo Masuki Ring Road Utara, Pemasangan Girder Dimulai
-
Protes Kenaikan Tunjangan, Aktivis Jogja Kirim Korek Kuping dan Penghapus ke DPR RI
-
Sleman Diterjang Cuaca Ekstrem: Joglo Rata dengan Tanah, Kerugian Ratusan Juta!
-
Erix Soekamti, dari Panggung Musik ke Lapangan Padel: Gebrakan Baru untuk Olahraga Jogja?
-
Penganiayaan Santri Putri: Pondok Klaim Sudah Tangani Sesuai Prosedur, Tapi Keluarga Korban Tak Terima