Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Senin, 28 Juni 2021 | 05:53 WIB
Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta meluncurkan awan panas guguran pada Senin (14/6) dini hari. (ANTARA/HO/twitter BPPTKG)

SuaraJogja.id - Gempa bumi mengguncang wilayah Jogja dan sekitarnya, Senin (28/6/2021) pagi.

Dari informasi yang diberikan BMKG, gempa magnitudo 5,3 berpusat di 55 km Barat daya Gunungkidul. Dengan kedalaman 48 km.

"gempa tidak berpotensi tsunami," tulis akun BMKG.

Sementara itu akun Twitter BPPTKG menginformasikan bahwa gempa tersebut juga dirasakan di seluruh pos pengamatan Gunung Merapi.

Baca Juga: Hujan Abu Vulkanik di Gunung Merapi

"Gempa tektonik pagi ini dirasakan di seluruh pos-pos pengamatan Gunung Merapi. Pascakejadian gempa belum ada kejadian yang signifikan pada aktivitas Merapi," terangnya.

Lebih jauh dalam keterangannya, BPPTKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada tetapi tidak perlu panik.

Sementara itu, sebelumnya, Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menjelaskan meski magnitudonya kecil tetapi gempa Jogja yang berpusat di Gunungkidul itu spektrum guncangannya cukup luas.

Ia menyebut gempa tersebut berpusat di dalam lempeng (intrasab) pada kedalaman menengah mirip gempa selatan Malang 10 April dan 21 Mei 2021 lalu.

"Melihat ground motionnya yang kuat padahal magnitudo relatif kecil dengan spektrum guncangan yang luas, gempa selatan Yogyakarta mag 5,3 pagi ini tampaknya berpusat di dalam lempeng (intraslab) pada kedalaman menengah mirip dengan gempa selatan Malang," tulisnya lewat akun Twitternya.

Baca Juga: Lereng Gunung Merapi di Klaten Dilanda Hujan Abu

Load More