SuaraJogja.id - Usai menggelar pertemuan di sebuah rumah makan, 4 orang lurah di Kapanewon Wonosari Gunungkidul dinyatakan positif Covid19. Mereka diduga terpapar dari pemilik rumah makan yang dinyatakan positif covid19 sehari usai pertemuan para lurah tersebut.
Panewu Wonosari, Siswanto mengatakan 4 lurah masing-masing Selang, Piyaman, Wunung dan Kepek dinyatakan positif. Mereka terpapar dari tracing kontak yang dilaksanakan oleh petugas Puskesmas Wonosari dari pemilik rumah makan di mana rumah makan tersebut sebelumnya digunakan sebagai pertemuan 4 orang lurah ini.
"Rumah makan itu ada di Kalurahan Karangrejek Wonosari,"ujar dia, Senin (28/6/2021) ketika dikonfirmasi.
Siswanto mengatakan, upaya tracingpun dilaksanakan oleh Petugas Puskesmas setempat. Dan sembari menunggu hasil tracing tersebut pihaknya meminta kepada keempat kalurahan tempat lurah yang positif covid19 ini untuk melaksanakan penutupan sementara kantor kalurahan.
Keempat kalurahan ini diharapkan memberikan layanan secara daring. Hal ini perlu dilaksanakan untuk meminimalisir penyebaran covid19 di 4 kalurahan tersebut. Upaya desinfektanpun dilakukan oleh relawan FPRB setempat ke fasilitas umum di kantor kalurahan
"Kita upayakan sterilisasi terlebih dahulu sambil menunggu hasil PCR pamong lainnya,"tambahnya.
Penutupan sementara juga dilaksanakan di kantor Kalurahan Pulutan Kapanewon Wonosari. Penutupan sementara tersebut dilaksakanan usainsalah satu pamong di Kalurahan Pulutan, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul terkonfirmasi positif COVID-19.
Hanya saja, selama menunggu hasil tes PCR, yang bersangkutan tidak menjalani isolasi mandiri. Oknum perangkat kalurahan tersebut sempat datang ke kantor kalurahan. Tak hanya itu saja, dirinya juga sempat mengikuti sejumlah agenda di luar kegiatan kalurahan.
Lurah Pulutan, Rusmiyanto ketika dikonfirmasi mengatakan, setelah tahu hasil tes PCR menunjukkan positif, yang bersangkutan kemudian menjalani isolasi mandiri. Dan baru besok hari Selasa (29/6/2021) seluruh pamong kaluraham akan menjalani tes PCR.
Baca Juga: Diguncang Gempa, Belasan Rumah di Gunungkidul dan Masjid di Bantul Rusak
"Penutupan sementara ini untuk keamanan semua pihak,"ujarnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Ngakak! Pria Kekar Ini Menangis Histeris saat Divaksin, sampai Dipegangi 4 Orang
-
Banyak Pasien COVID-19 Meninggal di Rumah, RLC Tangsel Dirikan 3 Tenda Darurat
-
Turut Berduka Cita, Bayi Berusia 4 Bulan di Balikpapan Meninggal Setelah Positif Covid-19
-
3 Kabar Buruk COVID-19 RI Hari Ini dari Anak Jokowi sampai Aktor Si Doel Anak Sekolahan
-
Langgar Prokes, Plaza Balikpapan Kena Semprit Satgas Covid dan Dilarang Bikin Even 14 Hari
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kisah Ironis di Jogja: Bantu Ambil Barang Jatuh, Pelaku Malah Kabur Bawa Dompet dan Ponsel
-
Jaga Warga Diminta Jadi Pagar Budaya Penjaga Harmoni Yogyakarta
-
DANA Kaget Spesial Jumat Berkah untuk Warga Jogja: Rebutan Saldo Gratis Hingga Rp199 Ribu!
-
Pengujian Abu Vulkanik Negatif, Operasional Bandara YIA Berjalan Normal
-
Tabrakan Motor dan Pejalan Kaki di Gejayan Sleman, Nenek 72 Tahun Tewas di Lokasi