SuaraJogja.id - Jajaran Satpol PP Gunungkidul terpaksa membatalkan rencana pelantikan Jogoboyo Kalurahan Kemiri, Tanjungsari, Senin (5/7/2021). Acara yang sedianya digelar pada pukul 13.00 WIB tersebut terpaksa ditunda setelah Sat Pol PP mencopoti atribut pelantikan Jogoboyo di kantor kalurahan tersebut.
Kepala Bidang Penegakkan Peraturan Daerah Gunungkidul Sugito mengatakan, pembatalan ini dilakukan oleh Satpol PP mengingat saat ini masih dalam masa PPKM Darurat, yang rencananya akan dilaksanakan hingga 20 Juli mendatang. Kendati demikian, Sugito mengklaim, sebenarnya pihaknya tidak melakukan pembubaran.
Namun demikian, ketika tiba di lokasi Kalurahan Kemiri, ternyata sudah terpasang banner dan juga segala macam properti penunjang pelantikan Jogoboyo. Pihaknya sudah meminta izin lurah setempat untuk mencopoti atribut pelantikan beserta banner-nya.
"Kami mengingatkan lurah agar menunda pelaksanaan, dan kebetulan lurahnya juga legawa, kemudian banner kami copoti," ujar Sugito, Senin siang.
Sugito mengungkapkan, pihaknya mendapatkan laporan bahwa di Kalurahan Kemiri akan dilaksanakan pelantikan Jogoboyo. Senin siang, pihaknya mendatangi kantor kalurahan yang dimaksud untuk melakukan klarifikasi, dan benar, ternyata akan ada pelantikan.
Karena masa PPKM Darurat, maka pihaknya meminta kepada pihak kalurahan untuk membatalkan kegiatan hari ini. Sugito menyarankan agar pelantikan tersebut ditunda hingga pelaksanaan PPKM Darurat berakhir. Usulan tersebut mereka berikan, mengingat kalurahan merupakan panutan terendah masyarakat dalam pelaksanaan PPKM.
"Saat ini lonjakkan kasus Covid-19 kan cukup tinggi. Memang tidak seharusnya menggelar kegiatan yang mengumpulkan banyak orang, apalagi sudah tertuang di instruksi bupati," kata Sugito.
Beberapa saat setelah jajaran Satpol PP datang, pihak Kalurahan Kemiri kemudian memutuskan untuk menunda pelaksanaan pelantikan Jogoboyo. Adapun penundaan sendiri masih belum bisa ditentukan sampai kapan.
"Memang benar agenda pelantikan hari ini jam 1 siang, tapi karena ada saran dari Sat Pol PP untuk ditunda, langsung kami buat surat pemberitahuan penundaan pelantikan," ucap Lurah Kemiri Samidi.
Baca Juga: 20 TKA Asal China Tiba di Indonesia, Demokrat: PPKM Darurat Bisa Melempem!
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
20 TKA Asal China Tiba di Indonesia, Demokrat: PPKM Darurat Bisa Melempem!
-
Tegas, Gus Miftah Minta Pemerintah Hentikan Kedatangan TKA
-
Anggota DPR Desak Pemerintah Tutup Perjalanan Internasional Selama PPKM
-
Balai Kalurahan di Gunungkidul Bikin Acara, Petugas Gabungan Bongkar Banner
-
Pemkot Mataram Pertimbangkan Shalat Idul Adha Saat PPKM Darurat
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Vario! 5 Rekomendasi Motor Gagah Harganya Jauh Lebih Murah, Tenaganya Bikin Ketagihan
- Pemain Keturunan Rp52,14 Miliar Follow Timnas Indonesia: Saya Sudah Bicara dengan Pelatih Kepala
- Sedan Bekas Tahun Muda Mulai Rp 70 Juta, Ini 5 Pilihan Irit dan Nyaman untuk Harian
- Pemain Keturunan Palembang Salip Mauro Zijlstra Gabung Timnas Indonesia, Belum Punya Paspor RI
Pilihan
-
3 Kuliner Khas Riau yang Cocok Jadi Tren Kekinian, Bisa untuk Ide Bisnis!
-
Ole Romeny Jalani Operasi, Gelandang Arema FC Pilih Tutup Komentar di Instagram
-
Pengusaha Lokal Bisa Gigit Jari, Barang Impor AS Bakal Banjiri Pasar RI
-
BREAKING NEWS! Satoru Mochizuki Dikabarkan Dipecat dari Timnas Putri Indonesia
-
Tarif Trump 19 Persen Bikin Emiten Udang Kaesang Makin Merana
Terkini
-
Musik Asyik di Kafe Bisa Jadi Masalah Hukum? Simak Penjelasan Kemenkum DIY Soal Royalti Musik
-
Wali Murid Menjerit, Pungutan Seragam MAN di DIY Tembus Rp 1,8 Juta, ORI Investigasi
-
Diplomasi Indonesia Diuji: Mampukah RI Lolos dari Tekanan Trump Tanpa Kehilangan Cina?
-
BPJS Kesehatan Dicoret? Dinsos DIY Buka Layanan Pengaduan, Jangan Tunda
-
UGM Kembalikan Harta Karun Warloka! Apa yang Disembunyikan Selama 15 Tahun?