SuaraJogja.id - Pemda DIY meminta kabupaten/kota untuk meningkatkan fungsi selter. Hal ini perlu dilakukan karena menumpuknya pasien Covid-19 di 27 rumah sakit rujukan hingga Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur sudah di atas 90 persen tiap harinya.
"Kita melakukan filtering, untuk mereka yang terpapar Covid-19 dan membaik atau tidak terlalu membutuhkan layanan rumah sakit, maka kemudian ditampung di rumah sakit lapangan maupun selter-selter di desa maupun yang yang disediakan kabupaten/kota," ungkap Sekda DIY Baskara Aji dalam pertemuan dengan DPRD DIY di Kantor DPRD DIY, Selasa (6/7/2021).
Menurut Aji, pemanfaatan selter di desa dan kabupaten/kota secara optimal diharapkan bisa mengurangi beban rumah sakit rujukan dalam menangani pasien positif Covid-19. Dengan demikian, BOR di rumah sakit bisa berkurang.
Selter-selter yang berada di kabupaten/kota dan desa tersebut juga menampung sebagian pasien Covid-19 yang tidak bisa isolasi mandiri (isoman) di rumah. Sebab tidak semua rumah memenuhi syarat untuk dijadikan tempat isoman.
Baca Juga: DPRD DIY Desak Pemda Bantu Pasien Isoman: Jangan Terkesan Lempar-lemparan Bola
Pengelolaan selter dilakukan melalui kerja sama Pemda DIY, kabupaten/kota, dan desa. Pemda mengucurkan anggaran sekitar Rp7 miliar untuk permakanan di selter-selter.
"Kita juga mohon kabupaten/kota dan desa juga berbagi kalau ada isoman di rumah bisa dibantu alokasi yang ada [untuk permakanan] khususnya yang ada isoman di rumah," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DPRD DIY Nuryadi mengungkapkan, Pemda diminta memfasilitasi masyarakat yang terpaksa harus melakukan isoman di rumah. Hal ini sebagai konsekuensi dari kebijakan PPKM Darurat.
Meski kebijakan tersebut merupakan kewenangan pusat, Pemda diminta ikut berperan untuk membantu masyarakat yang melaksanakan isoman di rumah dengan segala keterbatasan mereka, apalagi mereka dilarang keluar rumah selama melakukan isoman.
"Anggaran yang di DIY sudah ada, kabupaten ada di desa juga ada. Tapi aturan tegas bagaimana menangani saudara kita yang selama ini isolasi mandiri belum begitu tampak,” ungkapnya.
Baca Juga: Ketersediaan Tempat Tidur Pasien Covid-19 di Kota Bogor Mengkhawatirkan
Nuryadi berharap, tidak ada lempar tanggungjawab dalam mengatasi persoalan isoman dan penanganan Covid-19 di kabupaten dan provinsi. Sebab, muncul kekhawatiran saling lempar tanggung jawab antara Pemda DIY, Pemkot/Pemkab dan Pemerintah Desa untuk mengampu warga yang kesulitan saat harus isoman.
“Kita mendorong bagaimana itu tak jadi seperti lempar-lemparan bola, provinsi ke kabupaten, kabupaten ke desa Kita ingin konkretnya saja. Bagaimana semangat kebersamaan ini, dalam situasi ini bisa maksimal hasilnya,” imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
DPRD DIY Desak Pemda Bantu Pasien Isoman: Jangan Terkesan Lempar-lemparan Bola
-
Ketersediaan Tempat Tidur Pasien Covid-19 di Kota Bogor Mengkhawatirkan
-
Viral, Putri Keraton Jogja Cuitkan Soal Penanganan Covid-19 di DIY hingga Pagar Alun-Alun
-
Darurat! Singkawang Zona Merah COVID-19
-
Ekonomi Terdampak, Pemda DIY Harus Pastikan Tak Satupun Warga Kelaparan
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
KPK Dapat Kekuatan Super Baru? Bergabung OECD, Bisa Sikat Korupsi Lintas Negara
-
Pemkab Sleman Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Terpenuhi, Ternak dari Luar Daerah jadi Opsi
-
8 Tersangka, 53 Miliar Raib: KPK Sikat Habis Mafia Pungli TKA di Kemenaker
-
Dapur Kurban Terbuka, Gotong Royong Warga Kauman Yogyakarta di Hari Idul Adha
-
Masjid Gedhe Kauman Sembelih Puluhan Hewan Kurban, Ada dari Gubernur DIY