SuaraJogja.id - Situasi Covid-19 di DIY kini makin genting, ditunjukkan dengan banyak rumah sakit kehabisan oksigen.
Kondisi rumah sakit kehabisan oksigen di Jogja itu disampaikan seorang relawan Covid-19 lewat sebuah video.
Di video tersebut, ia tengah berada di dalam mobil membawa pasien Covid-19, yang terdampak kondisi rumah sakit kehabisan oksigen.
Video memperlihatkan rekaman jalan raya yang diambil dari bangku depan mobil. Mobil tersebut melaju dengan sirene yang dibunyikan.
"Selamat sore, temen-temen. Pada hari ini, hari Jumat ya, beberapa rumah sakit kehabisan oksigen, dan kita membawa pasien positif," kata pria di balik kamera.
Pria itu mengabarkan, sudah beberapa rumah sakit didatanginya, tetapi semua tak bisa menerima pasien Covid-19 yang ia bawa. Alasannya, mereka kehabisan oksigen.
"Beberapa rumah sakit juga tidak bisa menerima dengan alasan oksigen habis," jelas dia.
Hingga saat merekam video, ia mengatakan, belum ada rumah sakit yang bersedia menampung pasien Covid-19 di dalam mobil tersebut.
"Kita bawa pasien. Kita muter-muter ini sampai muter beberapa rumah sakit. Kita relawan tingkat desa harus mencari rumah sakit sendiri dan rumah sakit pun tidak menerima," katanya lagi.
Baca Juga: Keliling Gara-Gara RS Penuh, Pasien Covid-19 Gunungkidul Meninggal di Depan Selter
Video itu diunggah akun Instagram @merapi_uncover pada Jumat (9/7/2021) dengan keterangan terkait kondisi rumah sakit di Jogja, yang penuh.
"Hari ini, Beberapa rumah sakit di Yogyakarta penuh, oksigen habis dan tempat tidur jg penuh," tulisnya.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Sebelumnya, seorang pasien Covid-19 asal Gunungkidul berakhir dengan nasib tragis meninggal dunia di dalam mobil karena terdampak kondisi rumah sakit penuh.
Pasien tersebut adalah seorang perrmpuan 48 tahun berinisial H. Ia merupakan warga Pedukuhan Patuk, Kapanewon Patuk, Gunungkidul.
Carik Patuk Ajad Sulaiman mengatakan, pada Kamis (8/7/2021) sore, sebenarnya kondisi H cukup stabil. Namun, Kamis malam kondisi H mengalami penurunan. Pihak keluarga langsung melarikannya ke rumah sakit dengan menggunakan mobil pribadi, ditemani beberapa kerabat.
Berita Terkait
-
Kenapa Ada Pasien Covid-19 Bergejala Ringan? Ini Sebabnya
-
Warga Jogja Antusias Disuntik Vaksin Covid-19, Perlu Penambahan Tim Vaksinator
-
Gedung DPRD Kota Malang Diusulkan Jadi Safe House Pasien Covid-19
-
Keliling Gara-Gara RS Penuh, Pasien Covid-19 Gunungkidul Meninggal di Depan Selter
-
Alternatif RS di Balikpapan Penuh Pasien Covid-19, Pemkot Siapkan Wisma Atlet Jalan Asnawi
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Libur Akhir Tahun, Bandara YIA Bersiap Hadapi Lonjakan Ratusan Ribu Penumpang
-
5 Juta Wisatawan Diprediksi Masuk Jogja Saat Nataru, Titik Rawan Kecelakaan Perlu Diwaspadai
-
Menjaga Nada dari Pita: Penjual Kaset Terakhir di Beringharjo yang Bisa Kuliahkan Tiga Anaknya
-
Antisipasi Arus Tersendat saat Nataru, Kontraktor Tol Jogja-Solo Lebarkan Akses dan Tambal Jalan
-
The 101 Yogyakarta Tugu Rayakan Festive Season Lewat Lelana Biruma, Angkat Tema Laut dan Lingkungan