SuaraJogja.id - Pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam sehari terakhir bertambah 706 orang, sehingga total menjadi 27.499 orang pada Sabtu (10/7/2021).
Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Bantul dalam keterangannya, menunjukkan kasus baru itu berasal dari Kecamatan Kasihan 115 orang, Banguntapan 88 orang, kemudian Jetis 68 orang, Imogiri 58 orang, Sedayu 53 orang, Pleret 48 orang, dan Sewon 48 orang.
Selanjutnya dari Bambanglipuro 46 orang, Pajangan 37 orang, Bantul 33 orang, Kretek 29 orang, Dlingo 25 orang, Sanden 23 orang, Pandak 18 orang, sisanya dari Piyungan sembilan orang, dan Srandakan empat orang, Pundong juga empat orang.
Meski demikian dalam periode tersebut terdapat pasien Covid-19 sembuh 177 orang. Diantaranya dari Kecamatan Kretek 40 orang, Jetis 34 orang, Bantul 28 orang, Sanden 22 orang, Bambanglipuro 18 orang, Pleret 13 orang, Banguntapan sembilan orang, dan Imogiri tiga orang.
Baca Juga: Senin Pagi, Gunung Merapi Kembali Luncurkan Guguran Awan Panas Sejauh 1,5 Km
Sisanya dari Pundong, Piyungan, dan Kasihan masing-masing dua orang, serta Srandakan, Dlingo, Sewon, dan Sedayu masing-masing satu orang. Dengan demikian total angka kesembuhan dari Covid-19 di Bantul berjumlah 17.799 orang.
Sedangkan kasus Covid-19 yang meninggal dunia 22 orang, dari Pajangan, Bantul, Kasihan, Sewon masing-masing tiga orang, dari Srandakan, Dlingo, Sedayu masing-masing dua orang, dan Sanden, Jetis, Banguntapan, Pundong masing-masing satu orang, sehingga totalnya menjadi 612 kasus kematian.
Dengan perkembangan kasus harian tersebut maka data pasien Covid-19 domisili Bantul yang masih menjalani isolasi dan karantina di selter maupun rumah sakit rujukan per Sabtu (10/7) berjumlah 9.088 orang.
Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan upaya 3T yaitu testing (pemeriksaan kesehatan), tracing (pelacakan), dan treatment (perawatan) di Bantul terus dilakukan oleh Dinas Kesehatan bersama relawan, juga bersama TNI/Polri.
"Pada PPKM Darurat ini justru 3T semakin meningkat dan gerakan vaksinasi Covid-19 juga semakin meningkat, rata-rata per hari dalam beberapa hari terakhir vaksinasi kita sudah mencapai 2.000 sasaran dan ada percepatan dari TNI dan Polri," katanya.
Baca Juga: Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Lebak Penuh, Pasien Baru Dioper ke Rumah Sakit Lain
Meski begitu, Bupati Bantul tetap mengajak seluruh masyarakat untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menjaga jarak. (Antara)
Berita Terkait
-
Kawal Putusan MK Terkait Revisi UU Pilkada Memadati Ragam Tuntutan Rakyat di Yogyakarta
-
Rp 921 Juta Cuan PAD Bantul di Masa Libur Sekolah Juni 2024
-
Rp 29,29 M, Anggaran PUPR Ubah Kawasan Mrican Sleman Jadi Berkualitas Layak Huni
-
5.000 Lebih Pengunjung Hadiri Mataram Culture Fest 2024, UMKM Kuliner dan Kerajinan Raih Cuan
-
Sarana dan Prasarana Ekonomi Kabupaten Bantul Kondisi Mantap, Ruas Jalan dari Proyek Infrastruktur Diresmikan
Tag
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD